Lihat ke Halaman Asli

Sebuah Perjalanan yang Berarti

Diperbarui: 5 November 2023   22:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Saat itu, di sebuah desa kecil yang terletak di tepi hutan, tinggal seorang anak laki-laki bernama Ujang. Ujang adalah seorang pemimpi yang selalu ingin tahu tentang dunia di luar desanya. Namun, karena desa tersebut terisolasi dan jauh dari daerah luar, Ujang tidak pernah memiliki kesempatan untuk menjelajahi dunia yang lebih luas.

Suatu hari, Ujang mendengar kabar tentang sebuah benda ajaib yang tersembunyi di dalam hutan yang lebat, pohon yang besar serta ada tanda semak yang menjulur keatas. Kabarnya, benda tersebut memiliki kekuatan untuk memenuhi satu keinginan terdalam seseorang. Ujang terpikat oleh cerita ini dan memutuskan untuk mencari benda ajaib itu.

Dengan hati yang penuh semangat, Ujang mempersiapkan segala sesuatunya untuk perjalanan yang akan datang. Dia membawa bekal makanan, peta, dan sebuah kompas serta perlengkapan menjelajah lainnya yang ia punyai. Ujang yakin bahwa dengan persiapan yang matang, ia akan menemukan benda ajaib itu.

Tekad yang ia bangun dalam mencari sebuah benda ajaib itu sangat teguh. Berbagai rintangan ia lewati dengan penuh semangat dan hati-hati. Bagaimana tidak? Keinginan Ujang untuk membuka hati agar bisa berpetualang adalah salah satu cita-cita kecilnya.

Setelah berhari-hari melakukan perjalanan melintasi hutan yang lebat, Ujang akhirnya menemukan sebuah gua yang dijaga oleh pohon-pohon besar serta semak-semak yang menjulur. Dia sempat ragu dengan cerita seseorang tersebut, bahkan setelah mengingat ingatannya kembali ternyata tanda-tanda lokasi batu itu persis yang ia temukan didepan matanya. Dengan penuh keyakinan bahwa benda ajaib itu berada di dalam gua tersebut. Dengan hati berdebar, Ujang memasuki gua tersebut.

Di dalam gua, Ujang menemukan benda yang dia cari selama ini. Itu adalah sebuah batu berkilauan yang terletak di atas tepi-tepi atas gua tersebut. Ujang merasa senang dan segera mengambil batu itu. Namun, ketika dia memegangnya, sesuatu yang aneh terjadi.

Ujang tiba-tiba merasakan kekuatan yang besar mengalir melalui tubuhnya. Dia melihat gambar-gambar dari masa lalu, masa depan, dan keinginan terdalamnya. Ujang menyadari bahwa benda ajaib ini bukanlah untuk memenuhi keinginan pribadi, tapi untuk membantu orang lain. Batu itu membawa Ujang kepada tekad yang kuat untuk membantu orang lain.

Dengan penuh tanggung jawabnya. Ujang meletakkan batu tersebut kembali ke tempatnya semula dimana batu itu diambil. Dia menyadari bahwa perjalanan ini bukanlah tentang mendapatkan sesuatu untuk dirinya sendiri, tapi tentang bagaimana memberikan harapan kepada orang lain.

Ujang kembali ke desanya dengan semangat baru. Dia berbagi cerita tentang perjalanannya dan kekuatan benda ajaib dengan penduduk desa. Mereka terinspirasi oleh dedikasi dan tekad Ujang untuk membantu orang lain.

Sejak saat itu, Ujang dipercaya oleh masyarakat di desanya untuk memimpin desa tersebut, dengan tekad yang kuat dari batu tersebut kekuatan Ujang keluar dengan semangat dalam membantu orang lain.

Ujang menjadi seorang pemimpin yang bijaksana dan disegani di desanya. Dia menggunakan kekuatannya untuk memperbaiki kehidupan penduduk desa, membangun sekolah, memperbaiki infrastruktur, dan menyediakan layanan kesehatan yang lebih baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline