Aku hanyalah insan ditengah padang
Sunyi ditengah kicauan
Lalu, ku mendengar suara -- suara bergema
Membuatku berkelana menelusuri sumbernya
Ketika ku menemukannya
Ingin rasanya aku bergema seperti mereka
Sayang beribu sayang
Aku tetap sebatang kara ditengah keramaian
Suara -- suara yang kuharapkan berubah menjadi memilukan
Kehadiranku membuat kicauan itu menjadi pecutan caci maki
Raut wajah yang ingin ku lontarkan selalu salah