Lihat ke Halaman Asli

Kanwil Kemenkumham DIY

Satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas Dari Korupsi

Gelar Rakor Timpora, Kemenkumham DIY Antisipasi Isu Aktual Terkait Orang Asing

Diperbarui: 24 Agustus 2022   15:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gelar Rakor Timpora, Kemenkumham DIY Antisipasi Isu Aktual Terkait Orang Asing (Foto: Humas Kanwil Kemenkumham DIY)

SLEMAN - Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham DIY M Yani Firdaus memimpin Rapat Koordinasi Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) Provinsi DIY. Dalam forum tersebut disampaikan pentingnya antisipasi sejumlah isu aktual yang berkaitan dengan orang asing di wilayah DIY.

Rakor Timpora Provinsi DIY dalam rangka Pengawasan Orang Asing pada Masa Pandemi Covid-19 dan Evaluasi Kegiatan G20 dilaksanakan di Griya Persada Hotel, Sleman, Rabu (24/8/2022). Yani juga menyampaikan bahwa jajaran Imigrasi telah menyebarluaskan berbagai kemudahan pada layanan keimigrasian di masa pandemi Covid-19 ini.

Selain itu, Yani menginformasikan kepada para anggota Timpora terkait dibukanya penerbangan langsung ke Yogyakarta International Airport (YIA) dari sejumlah negara. Hal ini, kata Yani, perlu diantisipasi karena jumlah orang asing yang datang ke Yogyakarta akan semakin bertambah.

"Akan dibuka penerbangan langsung dari luar negeri ke Bandara YIA. Kita antisipasi bagaimana jika ada lonjakan perjalanan pesawat dari luar negeri, kita harus mempersiapkan diri. Kantor Imigrasi juga harus melakukan prosedur pemeriksaan saat kedatangan dan pemberangkatan sesuai aturan," ujar Yani.

"Timpora harus mempersiapkan diri, ada penyakit baru cacar monyet. Ini juga harus kita antisipasi. Bandara-bandara di kota besar sudah melakukan antisipasi, tak terkecuali di Yogyakarta, antisipasi juga harus dilakukan, bagaimana pencegahan dan deteksi dininya," lanjutnya.

Terkait agenda KTT G20, Yani menyampaikan masih ada 14 agenda yang akan dilaksanakna di wilayah DIY hingga bulan November mendatang. Antisipasi diperlukan karena hampir 100 orang asing akan masuk ke wilayah DIY.

"Kita ketahui bahwa sejak bulan April KTT G20 sudah resmi dibuka. Di wilayah DIY masih akan ada lagi 14 kegiatan G20 sampai November. Ini perlu diantisipasi karena akan ada hampir 100 peserta dari luar negeri, bagaimana kita kondisikan agar tertib," jelas Yani.

Rakor Timpora ini dihadiri para anggota Timpora DIY yang terdiri atas TNI, Polri, BNNP DIY, BIN Daerah DIY, Badan Kesbangpol DIY, Kejaksaan Tinggi DIY, Kanwil Ditjen Pajak DIY, Kanwil Bea Cukai DIY, Kanwil Kemenag DIY, Satpol PP DIY, serta Dinas terkait di DIY.

Kakanwil Kemenkumham DIY Imam Jauhari sebelumnya membuka secara langsung Rakor Timpora Provinsi DIY ini. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plt Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Yogyakarta M Gustur Mudi, Plt Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian Saiful Bahtiar, dan Analis Keimigrasian di Kanwil Kemenkumham DIY.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline