Lihat ke Halaman Asli

F. I. Agung Prasetyo

Desainer Grafis dan Ilustrator

Kering

Diperbarui: 30 Juli 2021   20:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay/Free-Photos

Daun-daun berguguran pada musim ini
Debu lebu tanah beterbangan tak tentu arah
Dihantam puting beliung kecil

Ketika tenggorokanku kering, airpun meresap ke dalam tanah
Yang terpecah---semakin dalam
Meninggalkanku kehausan sendiri
Tanpa sebuah pun kantong air murni

Sesaat sejuk
Sesaat dingin
Sejuta saat kembali panas berapi
Perang antar hawa berakibat pada sukma merana
Puting beliung kecil menyuguhkan kali kedua rasa dahaga
Duka menggunung mengharapkan awan mendung
Tetes-tetes yang kutunggu kehadirannya.
/2000-2001

*Pernah terpublikasi di situs lain yang kini telah ditutup, dan masuk ke album antologi puisi saya 'Nyanthing'.
Di-publish ulang di Kompasiana




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline