Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota FT UNS melakukan kegiatan magang desa di Desa Pare, Kecamatan Selogiri, Wonogiri dalam rangka penyusunan Rencana Tata Ruang Desa Pare. Kegiatan penyusunan Rencana Tata Ruang Desa dilaksanakan awal bulan Februaru 2023 dengan diawali dengan survey observasi langsung untuk melihat potensi dan permasalahan Desa Pare. Kelompok Mahasiswa magang Desa Pare disambut hangat oleh Bapak Waluyo selaku Kepala Desa Pare.
Desa Pare merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri yang terdiri dari sebelas dusun yang memiliki potensi cukup menarik untuk dikembangkan karena letaknya yang strategis berada di Jalan Lingkar Kota (JLK). Namun, kawasan Desa Pare yang didominasi oleh hutan ini juga memiliki permasalahan yang harus segera ditangani, seperti darurat bencana tanah longsor. Dengan demikian, melihat potensi dan permasalahan yang ada, mahasiswa magang Desa Pare malakukan proses penyusunan Rencana Tata Ruang Desa Pare untuk memberikan solusi dan arahan dari pemecahan masalah dan pengembangan potensi yang ada.
Dalam rangka penyusunan Rencana Tata Ruang Desa Pare, peserta mahasiswa Magang Desa Pare mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam menyalurkan aspirasinya. penyelenggaraan kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan metode Participatory Rural Appraisal (PRA). Metode ini merupakan pendekatan perencanaan yang mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam proses penyusunan Rencana Tata Ruang Desa Pare untuk mewujudkan pembangunan dan perkembangan desa yang lebih baik.
Participatory Rural Appraisal (PRA) dilakukan di setiap dusun di Desa Pare. Mahasiswa magang desa melakukan PRA dengan warga dusun yang dimulai dengan membagi menjadi kelompok - kelompok kecil. Kelompok kecil ini dibuat untuk memudahkan masyarakat untuk melakukan tahapan PRA yang terdiri dari kelompok sketka dusun, kelompok transek, kelompok kelembagaan, kelompok kalender harian, dan kelompok kalender musim. Pembagian menjadi kelompok - kelompok kecil bertujuan agar setiap individu masyarakat dusun dapat menyampaikan pendpat, saran, atau kritik mengenai kondisi dusunnya. selain itu, dengan pembagian kelompok akan memudahkan mahasiswa magang desa untuk menggali potensi dan permasalahan lebih rinci.
Dengan adanya kegiatan PRA ini, diharapkan mampu memberikan solusi dari berbagi permasalahan dan meningkatkan potensi yang ada di Desa Pare, Selogiri, Wonogiri melalui dokumen Rencana Tata Ruang Desa Pare yang telah disusun. tak hanya itu, diharapkan juga masyarakat desa bisa lebih berpartisipasi aktif lagi dan terus bersinergi bersama pemerintah desa untuk mengembangkan dan membangun Desa Pare yang lebih maju.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H