Lihat ke Halaman Asli

Kelompok 7 KKN T UMMI

Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Pengembangan UMKM Basreng

Diperbarui: 6 Agustus 2022   10:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Mahasiswa KKN-Tematik kelompok 7 Universitas Muhammadiyah Sukabumi melakukan kegiatan pengembangan UMKM berbasis digital di desa karawang, kecamatan sukabumi, kab. Sukabumi . Ada 2 UMKM yang akan dijadikan sebagai produk unggulan dalam program kerja pengembangan UMKM berbasis digital di desa karawang, salah satunya adalah UMKM dibidang makanan yaitu dengan brand "Gaskeun jajanan 22".

"Makanan basreng ini masih baru dirintis dan baru berjalan sekitar 5 bulanan". Ujar pak lutfi pemilik basreng.

Ia menjelaskan juga bahwa sebelumnya usaha yang dijalankannya adalah konveksi, dan karena terjadi pandemi selama beberapa tahun, usahanya tidak maju dan dia memutuskan untuk mengganti usahanya ke bidang makanan yaitu basreng.

Basreng ini merupakan makanan ringan yang terbuat dari bakso ikan tenggiri yang kemudian diolah kembali menjadi bakso goreng dengan bumbu rahasia sehingga menambah citra rasa yang lebih gurih dan enak,selain itu basreng ini memiliki beberapa varian rasa diantaranya original,balado dan pedas .

Dengan adanya program kerja seperti ini, mahasiswa KKN-T Kelompok 7 dapat membantu mengembangkan produk yang baru merintis seperti basreng ini, dengan cara membantu pemasaran produk ke media sosial.

Tak hanya membantu dalam pemasaran produk saja Mahasiswa KKN-T kelompok 7 juga membantu dalam mendaftarkan produk basreng untuk mendapatkan nomor induk berusaha (NIB), karena produk ini masih baru dan belum mendaftarkan NIB nya.

Dalam upaya pengembangan UMKM digital mahasiswa KKN-Tematik kelompok 7 lebih memperhatikan kepada kualitas produk, pengemasan produk, dan literasi digital. Ketiga hal ini harus diperhatikan agar usaha yang dijalankan bertahan lama di era digitalisasi.

"Di era digital yang semakin canggih ini para pelaku UMKM juga harus dapat memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk-produknya seperti membuat konten kreatif yang menarik supaya menarik para konsumen". Kata Afnel givari selaku ketua KKN-T kelompok 7.

Maka dari itu dengan adanya program pengembangan UMKM ini dapat memberikan bantuan kepada UMKM dalam hal pemasaran hasil produk dan bisa mengimplementasikannya secara berkelanjutan.

Dok. pribadi

Dok. pribadi




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline