Tembalang, Kota Semarang -- Di lingkungan sekitar wilayah kampus utama Universitas Diponegoro Tembalang terdapat banyak sekali UMKM yang berlokasi di wilayah tersebut.
Hal ini yang menyebabkan salah seorang mahasiswi KKN Tematik Kelompok 3 yang bernama Aurellia Ajeng Razzaqya ingin memberikan sedikit pengetahuan mengenai pentingnya perhitungan akuntansi bagi pelaku UMKM terutama di wilayah sekitar kampus utama Universitas Diponegoro. Hal tersebut dilakukan karena banyaknya UMKM yang sudah menjalankan usahanya bertahun tahun akan tetapi tidak mengetahui bagaimana cara perhitungan akuntansi yang benar.
Ajeng melakukan sosialisasi kepada UMKM dengan menggunakan metode door to door dengan menyambangi beberapa rumah atau lokasi usaha para pelaku UMKM.
Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir penolakan yang akan terjadi nantinya karena pelaku UMKM enggan dijadikan obyek sosialisasi tersebut. Alasan lain Ajeng melakukan sosialisasi mengenai akuntansi dikarenakan perhitungan akuntansi sangatlah berguna untuk kemajuan usaha para UMKM.
Banyak dari pelaku UMKM menyadari bahwa tanpa perhitungan akuntansi yang benar, usahanya tidak mengalami kemunduran, akan tetapi usaha mereka juga tidak mengalami kemajuan hanya stuck di situ saja.
Target UMKM yang pertama adalah pengusaha handcraft atau kerajinan tangan yang bernama craftonesia dengan berbahan dasar kertas-kertas bekas atau koran. Sosialisasi dilakukan setelah perizinan dari pelaku usaha tersebut, dimulai dengan menjelaskan manfaat perhitungan akuntansi yang benar, lalu cara membuat laporan dasar, dan manfaat dari laporan itu sendiri.
"Saya tidak pernah melakukan perhitungan keuangan sedetail ini, seringkali saya merasa kesulitan untuk membuat perhitungan yang benar, saya merasa dimudahkan dengan adanya sosialisasi ini" ujar bu Erna selaku pelaku bisnis usaha kerajinan tangan.
Selanjutnya dengan menargetkan pengusaha rumah makan padang Uni Ayu yang lokasinya berseberangan dengan kampus Universitas Diponegoro dan kebetulan pemilik rumah makan padang tersebut juga selaku ketua RW 03, lokasi utama KKN pada kelompok 3 tersebut. Pak Arifin selaku pemilik rumah makan padang tersebut menerima dengan senang hati sosialisasi yang dilaksanakan.
"Materi seperti ini saya pikir sulit untuk diterapkan, terutama bagi saya yang sangat asing dengan perhitungan akuntansi, tetapi ternyata setelah mendapatkan penjelasan ini saya merasa ini lebih mudah dari perkiraan saya" ujar pak Arifin, selaku pemilik rumah makan padang Uni Ayu.