Dengan peralihan kepemimpinan nasional, jajaran kabinet pun mengalami perubahan yang signifikan. Salah satu langkah yang mencolok adalah pembagian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Riset Dikti menjadi tiga kementerian terpisah: Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan Tinggi, dan Kementerian Kebudayaan. Pembagian ini diharapkan dapat meningkatkan fokus dan efisiensi dalam setiap sektor pendidikan dan kebudayaan di Indonesia.
Di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo, tanggung jawab besar ini dipercayakan kepada figur-figur berkompeten, salah satunya adalah Abdul Mu'ti, yang kini menjabat sebagai Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah. Harapan terhadap beliau sangat tinggi, terutama dalam melakukan terobosan baru yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat dasar dan menengah.
Abdul Mu'ti, yang dikenal sebagai sosok yang peduli terhadap perkembangan pendidikan berbasis karakter, diharapkan mampu membawa perubahan yang lebih baik. Salah satu fokus utamanya adalah memperkuat kurikulum yang relevan dengan kebutuhan zaman, memastikan akses pendidikan merata, serta mengedepankan pendidikan yang inklusif bagi semua kalangan, termasuk mereka yang tinggal di wilayah terpencil.
Dengan kabinet baru dan harapan besar ini, masa depan pendidikan Indonesia diharapkan akan semakin cerah, memberikan peluang yang lebih baik bagi generasi muda untuk berkembang dan bersaing di dunia global.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H