Lihat ke Halaman Asli

Gunawan Wibisono

TERVERIFIKASI

Palembang, Sumatera Selatan

Tujuh Hari Nan Tak Kunjung Usai

Diperbarui: 26 Mei 2024   21:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tujuh Hari Nan Tak Kunjung Usai

 

 

Kenapa masih menunggu ..
Apa nan dinanti?
Bukankah yang tlah dilukis onak tak kan pernah menutup luka
Jangan berisik lagi tentang andaikan  

Apa lagi yang masih bersisa?
Bukankah buliran air mata itu telah menjadi se-onggok batu
Usah lagi melambungkan tanya tinggi-tinggi
Biarkan waktu yang mencatat segala senda-gurau itu!

Ayo beringsut pergi
Pejamkan saja mata-mata basah itu dan kembalilah tersenyum
Esok nanti waktu pasti akan mematut janji
Tentang bilangan hari-hari yang kiranya telah sengaja dibunuh mati.

 

 

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline