Lihat ke Halaman Asli

Gunawan Wibisono

TERVERIFIKASI

Palembang, Sumatera Selatan

Puisi: Jangan Lupa Hinggap Ketika Keasyikan Terbang

Diperbarui: 3 Juli 2023   09:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi: Jangan Lupa Hinggap Ketika Keasyikan Terbang

Ketika dulu engkau mengusik terbitnya pagi
Kedua belah sayapmu itu begitu lemah dan rapuh
Segenap was-was ini membantumu mengepak
Kaki-kaki mungilmu erat mencengkeram langit  

Kini kepak sayap itu telah amat kokoh dan kukuh
Tatap ini tak lagi mampu menembus batasmu
Terbitnya hari tenggelam pada tajamnya cengkeram
Segenap was-was telah menjadi ketinggian usap

Ketika dulu itu engkau mengusik terbitnya pagi,
Diam-diam kutitipkan pesan kasih pada alir nafasmu
Kedua belah sayapmu itu-pun menangkapnya erat
Jangan lupa hinggap, ketika esok keasyikan terbang

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline