Lihat ke Halaman Asli

Gunawan Wibisono

TERVERIFIKASI

Palembang, Sumatera Selatan

Kebaya Merah

Diperbarui: 14 November 2022   09:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Hah, si kebaya merah datang

Menelusuri hasrat inginmu diam-diam

Mengukir birahinya di ruang gelap

Ketika lampu-lampu di rumahmu mulai lelap

Kebaya merah bukan sosok asing

Dia ada menetap di hatimu

Sama juga dengan hatinya setiap orang-orang itu

Mereka hanya pura-pura lupa

Ketika si kebaya merah pergi

Dia hanya berlalu seolah jengahkan ingin

Seperti kerinduanmu padanya yang suka memuncak malu-malu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline