Lihat ke Halaman Asli

Sekilat Waktu

Diperbarui: 17 Juni 2015   20:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Titik hujan seketika menyibakkan pilu

Bau tanah menebarkan aroma tubuhmu

Hanya untaian doa sedikit melepas lara sendu

Merelakan kamu yang bukan untukku

Seperti labu berwarna kelabu

Hitam pekat menyayat kelu

Wahai penjaga hati, pantaskah aku mengadu

Agar tersandar diperaduanmu

Meski janjimu palsu

Setiaku menunggu

Kamu... yang tak terikat oleh waktu




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline