Lihat ke Halaman Asli

Bedah Buku "Basah Langit Guntur" Karya Rahmatika Nurul Aini oleh Wildan Wafa Bahtiar

Diperbarui: 18 November 2024   09:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Bersama Pembedah, dosen dan Peserta bedah buku

Hima Satria PBSI UNIKAL baru-baru ini mengadakan acara Bedah Buku yang diselenggarakan di Perpustakaan Kota Pekalongan Pada Minggu,17 November 2024, 09.00 Pagi, menarik perhatian banyak mahasiswa.  Acara tersebut membahas buku berjudul "Basah Langit Guntur" karya Rahmatika Nurul Aini, yang dibuat pada saat semester lima PBSI UNIKAL, dibedah oleh Wildan Wafa Bahtiar dari Sekola Sogan.

Buku "Basah Langit Guntur" menggambarkan kisah kehidupan remaja SMA kelas 12 bernama Guntur Pandipta. Guntur adalah seorang remaja yang menghadapi pengalaman pahit dalam hidupnya, termasuk perpisahan orang tuanya dan keputusan untuk pindah ke kota lain demi menemui ibunya. Sayangnya, kehadirannya di rumah sang ibu justru dimanfaatkan dalam berbagai cara yang membuat Guntur merasa terasing.

Wildan Wafa Bahtiar dalam bedah buku tersebut mengulas secara mendalam karakter Guntur yang penuh konflik batin, serta bagaimana cerita ini menggambarkan realitas keluarga yang sering kali tidak seperti yang diharapkan. Selain itu, pembedahan ini juga menyoroti tema-tema sosial yang terkandung dalam buku, seperti perjuangan identitas diri, konflik keluarga, dan dampak perpisahan orang tua terhadap kehidupan anak-anak.

Acara bedah buku ini mendapat sambutan hangat dari para mahasiswa yang hadir. Mereka terlihat antusias mengikuti setiap penjelasan dan diskusi yang digelar, menggali lebih dalam tentang makna dan pesan yang ingin disampaikan oleh penulis. Buku ini pun dianggap relevan dengan kehidupan remaja masa kini, yang sering kali berhadapan dengan masalah keluarga dan pencarian jati diri.

Dengan kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa dapat lebih menghargai pentingnya membaca dan merenungkan karya sastra yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberi pelajaran hidup yang berharga.

Nama penulis berita Kaunina Salsabila, Npm 0823015351, Semester Tiga Program Studi Pendidikan dan Bahasa Indonesia, Universitas Pekalongan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline