Katedrarajawen _Semakin berkurang usia. Ibaratkan hari sudah memasuki senja. Sebentar lagi malam tiba. Demikian perjalanan hidup yang ada. Pelita hati belum juga menyala.
Perjalanan ini seakan sia-sia. Tatkala umur menua. Nilai kehidupan hampa. Perilaku belum bercahaya. Lebih banyak menghadirkan luka. Kecewa dan bisikan tak bermakna.
Keegoan masih merajalela. Jadi penguasa atas diri yang tak berdaya. Tak sadar lebih sibuk mengalahkan orang lain dengan bangga. Lupa yang niscaya sebagai insan yang mulia.
Bahwa mengalahkan segala nafsu keinginan itu lebih berharga. Jihad sesungguhnya. Namun aku masih membiarkan nafsu keinginan bagaikan singa yang masih mencari mangsa.
@refleksihati16092020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H