Katedrarajawen _Gendang sudah bertalu-talu. Debat seru ditunggu. Berlalu. Kecewa dan lesu. Tidak hadir yang ditunggu. Buatlah alasan yang ini dan itu.
Sudah jelas terbaca tujuannya. Ada taruhannya segala. Urusan menang dan kalah jadi utama. Debat untuk menunjukkan kehebatan diri semata.
Rizal Ramli. Sosok yang suka mengkritik pemerintah selama ini. Tukang kepret yang mumpuni. Bak kehilangan nyali. Janji tak ditepati.
Bila tak ada jiwa satria. Urusan kalah menang selalu yang utama. Atas nama kebaikan sekadar pura-pura. Yang punya jiwa satria berbuat demi kebaikan saja.
Ini adalah refleksi. Berkaca diri. Masihkah ada jiwa satria di dalam diri ini. Sifat mulia karunia Sang Ilahi.
Hidup dalam jiwa satria. Kebaikan selalu di muka. Mengutamakan adab dan etika. Menang kalah tak masalah. Yang terpenting niat tetap terjaga.
@berkacadiri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H