Lihat ke Halaman Asli

Katedrarajawen

TERVERIFIKASI

Anak Kehidupan

Puisi | Kesombongan Tersembunyi, Kegenitan Beragama

Diperbarui: 18 Agustus 2019   09:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar : Canva|katedrarajawen

Sungguh tahu orang-orang beragama, apalagi yang sudah jadi pemuka. Bahwa kesombongan itu tak berkenan bagi Sang Mahapencipta. 

Tak sadar di atas mimbar bertepuk dada. Memamerkan ilmu agama dalam rasa bangga. Seakan paling benar, tahu segala.

Merasa paling kuasa mencela yang bukan agamanya. Kesombongan tersembunyi tak kuasa diraba.

Sungguh paham di luar kepala. Urusan agama tak elok jadi bahan canda. Bicara agama sudah berbusa-busa. Masih pula tergoda dalam kegenitan beragama. Mengolok-olok agama lain dalam tawa.

Genit berbicara tentang urusan agama lain yang belum tentu memahaminya. Dalam puja-puji dan kesombongan menjadi lupa. Bahwa sejatinya agama menciptakan dunia bagaikan surga. Bukan menjadi yang paling berhak menista.

Tuhan, ampuni atas kata-kata yang ada. Tergoda untuk bersuara. Tak usah menunjuk ke siapa. Sebab bukan rahasia. Siapapun bisa melakukannya. Jujur saja.

#refleksihatiuntukmenerangidiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline