Petr Cech Bintang Sesungguhnya!

[caption id="attachment_184171" align="alignnone" width="320" caption="Petr Cech // chelseafc.com "][/caption] Apa yang dilakukan para pemain Chelsea yang berhasil menahan 2-2 Barcelona di Camp Nou dalam laga semifinal Liga Champions putaran kedua, Kamis (25/4) dinihari tampak mustahil. Bagaimana tidak? Sudah tertinggal 2-0. Lalu bermain dengan 10 pemain setelah kapten John Terry dikartu merah menit 37. Sepanjang pertandingan dikurung oleh serangan bertubi-tubi. Pada saat Chelsea tertinggal 0-2 dan bermain sepuluh pemain. Pasti sebagian besar penonton sepakat Chelsea sudah tamat dan bakal kemasukkan banyak gol. Tetapi justru dengan bermain dengan sepuluh pemain Chelsea berhasil menyamakan kedudukan melalui Ramires dan Fernando Torres. Sama-sama di masa injury time masing-masing di babak pertama dan kedua. Apa yang menjadi kunci keberhasilan The Blues menahan gempuran Los Cules? Tidak panik ketika harus harus kehilangan sang kapten 10 pemain. Tenang menghadapi situasi yang kritis. Menurut saya yang menjadi bintangnya ada sang kiper, Petr Cech. Mungkin hal ini lolos dari pengamatan kita. Bagaimana Cech menenangkan rekan-rekannya yang emosi. Terutama Terry. Ketenangan Cech sangat luar biasa, sehingga emosi pemain lain dapat terkendali kembali dan bermain normal. Karena itu bagi saya Cech layak menjadi bintang dalam pertandingan terkendali. Andaikan pada saat itu semua pemain terbakar emosi, sehingga bermain tidak konsentrasi lagi. Tamatlah sudah Chelsea. Seperti yang dialami tim lain bila harus bermain dengan sepuluh pemain menghadapi Barca. Setelah kebobolan dua gol, penampilan Cech pun stabil. Beberapa menyelamatkan gawangnya dari kebobolan. Hal ini tentu semakin membuat rekannya semakin tenang. Petr Cech, kiper Timnas Ceko ini memang istimewa. Awalnya ditransfer dari klub Perancis, Rennes 2004 sebagai pengganti Carlo Cudini. Kemudian justru menjadi kiper utama sampai sekarang tak tergantikan. Tahun 2005 Cech membuat rekor baru selama 2.025 menit tidak kebobolan. Cech memang kiper yang istimewa dan menjadi penyelamat Chelsea dalam dua pertemuan dengan Barca di semifinal Liga Champions musim ini.