Lihat ke Halaman Asli

Katedrarajawen

TERVERIFIKASI

Anak Kehidupan

Salah Kunci, Tampaklah Kebodohanku

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Sungguh, sebuah kunci bisa membuat dirimu tampak bodoh ketika salah dimasukkan pada tempatnya dan hal itu sungguh mendatangkan banyak makna!

#

[caption id="attachment_128513" align="alignleft" width="210" caption="buka dong kuncinya...//surabaya.detik.com"][/caption]

Seperti malam-malam sebelumnya, sebelum tidur saya akan bergegas menggembok pintu pagar. Setelah itu mengunci motor dengan gembok, agar lebih aman karena tidak dimasukkan ke dalam rumah.

Malam itu sungguh aneh, karena setelah dengan lancar mengunci pintu pagar, saya mengalami kesulitan untuk membuka gembok yang menggantung di motor. Padahal malam sebelumnya tidak ada masalah.

Saya berpikir mungkin sudah berkarat, lalu saya berikan oli ke dalam lubang. Tetapi gembok tetap tidak bisa terbuka. Setelah lebih teliti saya perhatian karena agak gelap saat itu.

Ternyata anak kunci tidak bisa masuk ke dalam semuanya. Spontan saya berpikir, kemungkinan ada yang iseng memasukkan sesuatu ke dalam kunci, sehingga sulit terbuka.

Keringat mulai mengucur dan membasahi tubuh. Tegang dan mulai kebingungan.

Saat pikiran saya hendak melayang lebih liar lagi, seketika saya sadar. Ternyata anak kunci yang saya gunakan adalah anak kunci pagar, bukan anak kunci untuk motor saya.

Spontan saya tertawa sendiri dan bergumam,"Pantasan gak buka!"

Jadi malu sendiri, karena pikiran saya sudah melayang kemana-mana dengan perasaan curiga. Padahal kesalahan ada pada diri sendiri. Semua itu terjadi karena pikiran saya tidak jernih dan melakukan sesuatu hal kurang konsentrasi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline