Lihat ke Halaman Asli

Katedrarajawen

TERVERIFIKASI

Anak Kehidupan

[Khusus untuk Pria] Hati-hatilah Terprovokasi Wanita!

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Harap para wanita jangan terprovokasi oleh pria seperti saya, sehingga semua datang melabrak saya.

#
Suatu sore dengan muka garang seorang saudara menghampiri saya di rumah. Dengan tenang saya hadapi.
Saya yakin ia pasti baru pulang kerja dan belum melepas lelah. Tapi dengan semangat empat lima menyambangi saya.

Rupanya ia marah, karena saya memarahi anak dan istrinya. Ini pasti atas provokasi istri atas kejadian yang barusan terjadi.

Saat itu saya memang lepas kontrol, setelah saya tegur baik-baik malah menantang.

Namanya anak-anak kalau bermain timbul keributan sebenarnya hal yang biasa. Tapi kalau orangtua turut membela anaknya, menurut saya kurang tepat kita. Seharusnya sebagai orangtua lebih bijak kita menasehati anak sendiri saja.

Namun saudara ini justru membela anaknya, padahal belum tentu benar. Mendapat angin, anaknya lalu mengambil sebongkah batu yang lebih besar sedikit dari bola tenis. Lalu dilemparkan ke arah anak saya yang ketika itu saya suruh masuk.

Untung hanya mengenai tembok. Saat itu saya tegur dengan keras, kenapa sembarangan melempar batu. Si ibu yang mendengar, lalu marah sambil berkata keras,"Kalau ada yang pecah, nanti saya ganti semua!"

Saya tanggapi,"Kalau kena kaca mungkin bisa diganti. Bagaimana kalau kena kepala Si Menmen? Mau ganti pakai apa?"

Saat itu Si Dede yang belum umur setahun digendong maminya dan saya melihat baru itu melintas di atas kepalanya.

Terdiam. Batu itu sengaja saya simpan dan kemudian saya tunjukkan kepada saudara yang menghampiri saya saat itu.
Rupanya ia merasa malu dan tak enak hati. Kemudian tak banyak bicara lalu pulang.

Coba kalau saat itu ia emosi, membawa golok atau kayu dan langsung memukul saya karena dipanas-panasia istrinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline