Lihat ke Halaman Asli

Katedrarajawen

TERVERIFIKASI

Anak Kehidupan

Akun Siluman dan Kejujuran

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Kejujuran itu memang sudah menjadi barang langka dan mahal. Karena itu peliharalah dengan baik bila kita masih memilikinya.

#
Heboh akun siluman menyeruak kembali. Dimana diduga sengaja dibuat untuk memberikan dukungan suara dalam berbagai kegiatan dalam rangka ulang tahun ke-3. Yang diberi tajuk "Kompasianival".

Kegiatannya antara lain: Pemilihan Kompasianer Terfavorit, 1000puisi, dan video Kompasianaku.

Seperti kita ketahui semua kegiatan itu menggunakan sistem dukungan dengan "vote". Pemenangnya adalah yang mendapatkan vote terbanyak dan ada hadiah yang lumayan.

Untuk meraih kemenangan setiap orang pasti akan berusaha dengan berbagai cara. Baik yang sesuai dengan norma maupun dengan cara curang.

Di dunia nyata saja dalam berbagai kegiatan pemilihan. Tak sepi dari kecurangan. Apalagi di dunia maya. Dimana orang lebih bebas dan kesempatan lebih terbuka melakukannya.

Boleh saja Kompasiana diklaim sebagai "Rumah Sehat". Tetapi siapa yang berani jamin semua penghuni sehat jasmani dan rohani? Karena itu jangan kaget dan heran bila penghuninya ada yang sakit pikiran atau stres. Bahkan sakit secara kejiwaan.

Bukankah selama ini kita sudah sadar. Bahwa banyak akun siluman di Kompasiana? Dimana digunakan untuk memberi nilai "aktual" pada tulisan sendiri agar bisa mejeng di kolom "teraktual".

Padahal itu tidak ada hadiahnya. Tetapi tetap saja ada yang rela melakukannya demi mendapatkan klik yang banyak pada tulisannya. Apalagi kalau ada hadiahnya.

Jadi kita tak perlu heran dan bingung sendiri bila pada kegiatan sekarang yang menggunakan vote muncul akun-akun siluman.

Karena ada celah untuk melakukan kecurangan. Bukankah ada istilah "Curang tidak apa-apa, asal tidak ketahuan".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline