Lihat ke Halaman Asli

Katedrarajawen

TERVERIFIKASI

Anak Kehidupan

Pertobatan Yang Indah (50k - Aku dan Sang Guru)

Diperbarui: 26 Juni 2015   09:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Manusia yang bisa dan mau menyadari kesalahannya dan mengubahnya menjadi kebaikan, maka hidupnya akan menjadi berkat dan mulia!

*

Di padepokan Sang Guru yang terdiri dari bangunan utama yang berdiri kokoh di kaki bukit dan dikelilingi beberapa bangunan untuk para penghuninya. Jauh dari hiruk-pikuk membuat para murid tenang menempa diri. Mempersiapkan dan mengokohkan hati untuk menghadapi kerasnya kehidupan pada dunia nyata.

Aku mengenal seorang murid yang begitu tekun dan santun bernama Kong. Ya begitu aku mengenalnya.
Kong adalah murid paling lama Sang Guru dan sedemikian setianya mengikuti Sang Guru belajar kebenaran dan melayaninya.

"Kalau bukan karena guru, mungkin saat ini, saya adalah makhluk yang paling berdosa!" Begitu Kong membuka ceritanya.

"Mengapa bisa begitu saudaraku?" Aku begitu antusias untuk mengetahui ceritanya. "Boleh aku tahu lebih jauh?"

"Waktu itu, aku adalah seorang brandalan. Membunuh, mencuri, dan memperkosa adalah pekerjaanku. Tak heran aku suka keluar masuk penjara. Saya begitu menikmati hidup saya yang bergelimang dosa itu.
Sampai ketika kehampaan dan kebosanan hidup menghampiri. Saya lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermabuk-mabukan."

Menarik nafas dan menutupi mukanya, Kong berusaha tegar.

"Saat itu segerombolan orang ingin menghabisi saya karena ingin balas dendam. Namun dalam keadaan genting itu, entah dari mana datangnya guru menyelematkan saya. Membawa kesini.
Saya tidak tahu berapa besarnya kesabaran guru untuk menyadarkan diri saya yang penuh dosa ini. Sampai kemudian saya bisa menyesali masa lalu dan bertobat."

Tampak lelehan airmata diwajah Kong. Aku berusaha menyelami hatinya.

"Sejak itulah saya bertekad melupakan masa lakuku dan berjanji mengabdi pada Sang Guru kemanapun pergi. Berusaha terjun langsung untuk membimbing dan menolong saudara yang lain. Tentu apa yang kami lakukan tidak mudah. Untuk menyadarkan dan membimbing orang-orang yang bermasalah dengan hatinya, membutuhkan keuletan, ketabahan, dan kesabaran yang luar biasa. Saya sendiri mengalami. Karena saya adalah contoh nyata manusia yang begitu keras hati, tetapi bisa ditaklukkan oleh Sang Guru. Saya sungguh banyak belajar dari keluhuran budi beliau!"

Kong memang luar biasa dan bisa menjadi contoh seorang manusia bejat yang bertobat lalu bisa menjadi bermanfaat. Tentu tidak mudah dirinya menaklukan kekerasan hati yang ia miliki sampai bisa bertobat. Diam-diam aku mengagumi pencapaiannya dalam hal ini.

"Saudaraku, beruntung hari ini, aku bisa bertemu dan mengenalmu disini. Mohon petunjuknya!" Aku berdiri memberikan hormat. Iapun ikut berdiri dan berkata,"Jangan sungkan, saudaraku. Disini kita semua sama untuk belajar dan melatih diri menjadi manusia sejati. Saya juga merasa beruntung mengenalmu, saudaraku!"

Hidup adalah masa kini. Siapapun dan bagaimanapun dirimu saat ini, itulah dirimu yang sesungguhnya. Siapapun dan bagaimanapun masa lalumu itu tidak penting lagi.
Ketika masa lalu yang kelam dan suram telah dibersihkan oleh air kebaikan dan kebenaran, maka kekelaman dan kesuraman tiada berbekas lagi.

Tidak perlu takut dan malu akan masa lalu yang berdebu. Tetapi tekad dan mau mengubah diri untuk membersihkan debu-debu itu adalah hal yang mengharubiru.
Sebab itu, engkau memiliki kekuatan untuk turut mengubah banyak manusia lain.

"Kesalahan selalu bisa terjadi pada setiap pribadi. Tetapi bisa menyadari dan mau mengubahnya suatu hari, maka akan menjadikan hidupmu lebih berarti!"
Begitu kalimat bermakna yang disampaikan Kong untuk mengingatkan padaku.

Sungguh indahnya sebuah pertobatan Kong yang mengubah hidupnya dari seorang manusia sampah masyarakat menjadi manusia yang bermanfaat bagi masyarakat.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline