[caption id="attachment_221034" align="aligncenter" width="540" caption="Sumber foto: asriyanto.blogspot.com"][/caption]
Alay, orang-orang bilang anak layangan suka nongkrong pinggir jalan, kampungan, gayanya sok-sok an and norak abis. Alay gayamu udah kayak artis aja, sok selebritis and kalau ngomong lebay. Begitulah kurang lebih lirik lagu ‘alay’ yang dinyanyikan oleh Lolita.
Lalu apa hubungannya dengan Aceng Fikri si Bupati Garut itu? Tentu ada...
Namanya juga manusia...apapun kalau mau dihubung-hubungkan pasti bisa, karena otak cenderung mengejar tujuan. Aceng juga konon katanya ‘doyan’ kelayaban (ke Karawang...Sukabumi dsbnya). Tapi wajar juga sih dia kelayaban wong dia bupati, kalau kerjanya di kantor melulu gak pernah turba (turun kebawah) kan enggak benar juga...hehehe.
Aceng juga gayanya udah kayak selebriti hampir tiap hari (kemarin ini) tampil di televisi baik di acara berita, talk show maupun infotainment. Buat sebagian orang gayanya lebay dan sok-sok an.
Dan pilihannya menikahi kemudian menceraikan Fanny yang baru dinikahinya melalui sms adalah pilihan yang buat sebagian orang merupakan pilihan yang JIJAY. Sama seperti pilihan alay dalam lirik lagunya Lolita. Gak tahu kalau alay-alay yang lain.
So hidup adalah serangkaian pilihan, apapun yang dipilih Aceng, Alay dalam lagunya Lolita dan kita semua pasti membawa pesan pembelajarannya sendiri. Baik untuk yang memilih maupun orang lain yang melihat, mendengar dampak dari pilihan-pilihan tersebut. Persoalannya mau gak kita belajar??
Terima kasih __ Salam bijak palsu!
Artikel lain yang tidak ada hubungannya dengan artikel ini :
Tidak Perlu Berterima Kasih Untuk Artikel Ini
Membakar Surga Menyiram Neraka
13 Kata Bijak Yang Tidak Bijak
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H