Lihat ke Halaman Asli

Merusak Ternak dan Sumber Pangan Dapat Kritikan dari Alquran

Diperbarui: 8 Maret 2024   05:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Manusia dijaman modern....semua serba bayar dan serba uang....
untuk dapat
Makan minum rumah pakaian pulsa internet listrik....mereka semua bekerja keras dan serba bayar...

sampe orang kota itu berkata:Tuhan itu gak akan baik kepadamu klo kamu gak punya duit.....uang menjadi suatu yang disegani di Kota Metropolis jadi Tuhan no.2 bahkan no.1...namun sayang itu berlaku hanya dikota....

mereka lupa Hujan dan sinar matahari  udara dan angin gratis dari Tuhan....dan Tuhan tidak memungut uang mereka untuk menerbitkan dan membenamkan tentara langit yaitu matahari bulan dan bintang ;kisaran angin;pergantian pagi dan malam dan musim musim....

kehidupan primitif prasejarah suku pedalaman ikan dilaut burung diudara....

mereka berburu hewan dan makanan
tanpa kenal uang.....
Tuhan gak minta uang mereka sama sekali......

bahkan suku pedalaman lebih lurus dari orang kota dan kita yang dikota yang merusak ternak dan sumber pangan dari tumbuhan buah buahan untuk suatu kemegahan dunia dapat kritikan al quran.....

 (Al-Baqarah):204 - Dan di antara manusia ada orang yang ucapannya tentang kehidupan dunia menarik hatimu, dan dipersaksikannya kepada Allah (atas kebenaran) isi hatinya, padahal ia adalah penantang yang paling keras.
 (Al-Baqarah):205 - Dan apabila ia berpaling (dari kamu), ia berjalan di bumi untuk mengadakan kerusakan padanya, dan merusak tanam-tanaman dan binatang ternak, dan Allah tidak menyukai kebinasaan.

 (Al-Baqarah):206 - Dan apabila dikatakan kepadanya: "Bertakwalah kepada Allah", bangkitlah kesombongannya yang menyebabkannya berbuat dosa. Maka cukuplah (balasannya) Api Jahannam. Dan sungguh neraka Jahannam itu tempat tinggal yang seburuk-buruknya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline