Lihat ke Halaman Asli

#ff

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Laki-laki itu membuatku berhenti berkedip.

Postur tubuh yang tinggi ditambah senyum yang terlihat dengan lesung pipit sesekali menemani pemandanganku malam ini. Dia rapi. Berbalut jas hitam dengan kemeja warna senada , tampak ‘sempurna’.

Matanya berlari kesana kemari. Menunggu seseorang rupanya. Pasti wanita itu cantik seperti bidadari. Karena hanya bidadari yang layak disandingkan dengannya.

Jarinya tidak berhenti bergerak di layar handphonenya. Seperti membunuh keheningan yang sekarang juga aku lakukan. Dari jauh aku tau , dia sudah gelisah setengah mati.

 

“Kau lihat siapa?” , suara kekasihku terdengar lebih berat daripada sebelumnya. “Ah bukan siapa-siapa”, jawabku seraya merapikan jas sebelum kami beranjak pergi. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline