Lihat ke Halaman Asli

Rizki Subbeh

SAYA ADALAH SEORANG GURU

Puisi | Tragedi Cinta

Diperbarui: 14 April 2018   13:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

katabijaku.my.id

Rindu kini semakin terpojok oleh waktu
eleginya hilang ditelan kegelisahan oleh deburan pilu
kisah terbaik meredup diantara puing-puing yang membeku
sebab tragedi itu membisu

senja tidak lagi memancarkan jingga
tertutupi oleh ribuan mendung yang mendarat dipangkuan angsa
kesahduannya terkikis oleh tangis yang tak bisa meraba cinta
ini adalah kemunduran romantika kisah yang terkapar dalam romansa
Romansa kidung yang tak bermakna

ada beberapa catatan dari tangis yang mengikis
kadang tersipu karena meringis
meringis kesakitan dari secuil darah teriris-iris

diantara deburan laut sore
insan menunggu datangnya rintik hujan
Bertepatan senja hilang, mencoba menghidupkan keromantisan
namun tuhan tidak berkata diantara celah mendung yang menutupi senja
meski akan ada teja di pelipis ufuk laut terdalam,
kau hanyalah kedustaan diantara kesucian dari dermaga kisah cinta romantika

Salam

Rizki Subbeh
Lumajang, 14 April 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline