Lihat ke Halaman Asli

Rizki Subbeh

SAYA ADALAH SEORANG GURU

Puisi | Hari Itu 17:48

Diperbarui: 22 Maret 2018   23:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Doc. pixabay.com

Hari itu......
Bagaimana sesuatu telah muncul dalam lembah sayang
memadu kasih menikmati hari dalam jutaan warna pada awan
Desuran angin bercampur dalam gelombang bunga hati
Merajut segala ingin yang terbentang luas pada pikiran

Hari itu.....
Saat hati terkabut oleh makna cinta,
memberi suasana indah pada senja
Pagi akan membuka lembaran daun kasih segar
dengan kabut terselimut tipis ditepian
Sore akan menutup lembar daun sayang
bersama lambai ombak pantai
gemuruh ombak membawa naluri jiwa,
menyatukan cahya memberikan suatu peristiwa

Ini mengenai arti dalam hidup
yang tak terlepas dalam keindahan
Meski terkadang duka memberi kesan
perjuangan yang menghapus segala beban

Aku bertanya pada hati
"Adakah peristiwa tanpa perencanaanNya?
  apakah hidup sebuah impian yang senantiasa memberi harapan?
 atau ini semua hanya diktat yang tak terpampang jelas keberadaannya
 Kasih, bangunkan diri ini agar dapat meraih
 karena hidup adalah sebuah rajutan lembut yang harus ku rengkuh"

Berselesa lah kalian dalam denting waktu yang memberi arti
sebuah harapan menjadi impian diri

Bangun lah kasih dari persinggahan yang kerap                                                
menghantuimu
kita akan berjalan menuju taman hidup
Bertaburan bunga sayang, bernada rindu
tempat kita akan mengukir dalam setiap lirih hidup

Salam 

Rizki Subbeh

Jember, 22 Maret 2014

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline