Hari itu......
Bagaimana sesuatu telah muncul dalam lembah sayang
memadu kasih menikmati hari dalam jutaan warna pada awan
Desuran angin bercampur dalam gelombang bunga hati
Merajut segala ingin yang terbentang luas pada pikiran
Hari itu.....
Saat hati terkabut oleh makna cinta,
memberi suasana indah pada senja
Pagi akan membuka lembaran daun kasih segar
dengan kabut terselimut tipis ditepian
Sore akan menutup lembar daun sayang
bersama lambai ombak pantai
gemuruh ombak membawa naluri jiwa,
menyatukan cahya memberikan suatu peristiwa
Ini mengenai arti dalam hidup
yang tak terlepas dalam keindahan
Meski terkadang duka memberi kesan
perjuangan yang menghapus segala beban
Aku bertanya pada hati
"Adakah peristiwa tanpa perencanaanNya?
apakah hidup sebuah impian yang senantiasa memberi harapan?
atau ini semua hanya diktat yang tak terpampang jelas keberadaannya
Kasih, bangunkan diri ini agar dapat meraih
karena hidup adalah sebuah rajutan lembut yang harus ku rengkuh"
Berselesa lah kalian dalam denting waktu yang memberi arti
sebuah harapan menjadi impian diri
Bangun lah kasih dari persinggahan yang kerap
menghantuimu
kita akan berjalan menuju taman hidup
Bertaburan bunga sayang, bernada rindu
tempat kita akan mengukir dalam setiap lirih hidup
Salam
Jember, 22 Maret 2014
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H