PELECEHAN SEKS yang dialami Ve pada usia pra remaja, menorehkan trauma di jiwa. Pada alam bawah sadarnya, ternguar aroma kebenciannya pada sosok berjenis kelamin lelaki-yang mengingatkannya pada paman yang merenggut keperawanannya. Manivestasinya, Ve menumbuhkan rasa cintanya pada Aida. Hubungan sejenis pun manis, sayang berakhir gerimis tangis, saat Aida memlih menerima lamaran Mas Seto. Ve sangat membenci Aida. Tak sudi datang di hari pernikahan Aida. Bertahun-tahun mereka pun terpisah jarak dan waktu. Hingga tiba-tiba Ve muncul, padahal Aida tengah debar-debar bahagia, mengandung anak pertama. Mengapa Ve datang menggodanya lagi? Apa yang mesti dilakukan Aida? Antara mantan kekasih dan suami, alangkah takutnya Aida, jika Mas Seto mengetahui sejarah suramnya di masa lalu?
Nukilan di atas adalah sinopsis cerpen "Semusim Bunga Merah,".
Ibuku pembuat kue cucur terlezat di dunia. Kue cucur Ibu sangat enak dan lezat. Ayah rela meninggalkan keluarga besarnya demi Ibu. Sayang, karena Ibu hanya bisa 'memberi' anak perempuan, Ayah memilih mengultimatum Ibu. Seandainya dikau menjalani takdir Ibu, apa yang kau lakukan? Memilih dimadu atau bersetia pada nurani?
"Dengan siapa Ibu hamil?"
Demi Tuhan, siapa lelaki bejat di luaran yang tega menoreh arang di kening keperempuan nan berstatus janda? Ibuku pembuat kue cucur terlezat di dunia, tega berkhianat? Cerpen "Cucur"
Kartika Catur Pelita(red-penulis) mengisahkan dengan rasa haru cerpen yang pernah dimuat di rubrik cerpen Minggu Pagi. Dalam buku ini, cerpen Cucur hadir dalam versi asli, sebelum mengalami revisi untuk dimuat di media koran cetak. Lebih berani dan menggoda.
Cerpen "Balada Orang-orang Tercinta", yang dijadikan judul buku, berkisah tentang pergulatan batin Zahra, anak perempuan, 14 tahun yang menjadi saksi hidup tragedi tsunami Aceh 2016. Zahra, yang kehilangan orang-orang yang dicintainya. Zahra yang merindukan Abi- sopir labi-labi, Mak-jualan di Pasar Meaulaboh, adik kembar-Fadli dan Fadlan yang bengal namun sangat dicintainya. Duhai, mengapa orang-orang gila itu melarang Zahra untuk bersua dengan orang-orang tercinta?
Cerpen "Watu Kucing" menterakan mitos. "Penduduk di desaku, desa kecil di kaki Gunung Muria, meyakini jika Watu Kucing, bukit nan berbentuk serupa kucing, pada malam-malam tertentu berubah wujud menjadi siluman kucing, dan berkeliaran mencari mangsa, menyetubuhi perempuan hamil. Aku menolak mitos itu. Namun pada malam terkutuk, sungguh aku telah melihat siluman kucing itu menggagahi istriku, dan Larsih tersenyum paus. 'Pus-pus-pus...puas-puas-puas.' "
Apa yang kaulakukan jika istrimu yang tengah hamil-bersetubuh dengan binatang jalang?
Watu Kucing, cerpen yang sempat menghebohkan saat tahun 2012, cerpen tersebut terpilih dalam antologi cerpen Joglo, Taman Budaya Jawa Tengah(TBJT), dan saya diundang untuk membacakan nukilannya. Bedebah. Bangsat! Kakeane!
15 CERPEN BERAGAM GENRE DAN TEKNIS MENULIS