Lihat ke Halaman Asli

Kelompok Pendukung ASI Rumah Sakit Universitas Airlangga

Diperbarui: 17 Juni 2015   09:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) merupakan Rumah Sakit di Surabaya yang mendukung penuh keberhasilan ASI ekskklusif dan merupakan Rumah Sakit Sayang Ibu dan Bayi. Oleh karena itu, pada bulan Februari ini bekerja sama dengan AIMI (Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia) Jawa Timur dan Puskesmas, dibentuklah kelompok Pendukung ASI yang merupakan bagian dari Pelayanan Paripurna RSUA yang mendukung ASI eksklusif. Kelompok ini ini sama dengan Kelompok Pendukung ASI (KP-ASI) yang dibentuk di beberapa daerah di Indonesia. Sehingga RSUA merupakan Rumah Sakit pertama di Jawa Timur yang mempunyai kelompok Pendukung ASI. Tujuannya sama yaitu berdiskusi untuk membahas permasalahan mengenai ASI, bertukar pengalaman dan memecahkan masalah terkait dengan ASI dan salingmemotivasi untuk menyukseskan program ASI eksklusif selama 6 bulan dan pemberian ASI sampai usia anak 2 tahun yang ditambah dengan makanan pendamping ASI. Selain itu, kelas ini juga membahas terkait persiapan pemberian ASI untuk ibu hamil, perawatan payudara, Inisiasi Menyusui Dini (IMD), dan permasalahan-permasalahan kesehatan ibu dan bayi.

Kelompok Pendukung ASI yang dilaksanakan di Poli Kandungan RSUA pada hari Selasa, 24 Februari 2015 ini dihadiri oleh AIMI, dokter dan bidan dari Puskesmas terkait, bidan dan perawat RSUA, ibu hamil yang berencana memberikan ASI eksklusif , ibu-ibu yang memiliki bayi kurang dari 2 tahun dan seorang bapak ASI, dr. Aldika, SpOG yang mendukung penuh pemberian ASI.

AIMI sebagai pemberi Brain Storming dalam diskusi menjelaskan dahulu mengenai tujuan pemberian ASI dan manfaatnya. Kemudian satu per satu peserta mulai menceritakan pengalaman mereka selama memberikan ASI. Seorang ibu menceritakan bagaimana dia saat memberikan IMD pada proses persalinan caecar

Penulis : Kartika Dewi P., S.Keb., Bd.

Edit : dr. Muhammad Ilham Aldika A., Sp.OG




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline