Lihat ke Halaman Asli

Karomah nurhidayah

Mahasiswa IAIN JEMBER

Pengorbanan Guru di Tengah Pandemi Covid-19

Diperbarui: 27 April 2020   07:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pada kesempatan ini saya akan menulis tentang pengorbanan para guru. Tentunya jika berbicara tentang pengorbanan guru pastinya sangatlah banyak. Guru memberikan segudang ilmunya demi mencerdaskan putra putri bangsa yang sangat haus akan ilmu pengetahuan. 

Guru tak pernah bosan memberikan nasehat-nasehat untuk membawa putra putrinya pada jalan kesuksesan. Pengorbanan para guru dituangkan dalam bentuk cinta dan kasih sayang nya kepada peserta didik. 

Guru adalah orang tua kita ketika berada disekolah yang patut untuk kita hormati dan hargai. Begitu pula dengan pengorbanan para guru yang sama dengan pengorbanan kedua orang tua kita yang sama-sama rela untuk berkorban demi anak-anaknya sukses kelak. 

Berbicara tentang pengorbanan guru apalagi di tengah pandemi Covid 19 ini guru amatlah berperan besar dalam pendidikan, akibat adanya virus ini pendidikan tak berjalan dengan semestinya semua peserta didik dianjurkan untuk dapat belajar dirumah dengan cara online. Dan dianjurkan untuk setiap siswa memiliki telepon pintar atau android untuk dapat berlangsungnya pembelajaran.

Lalu bagaiamana jika ada siswa yang tak memiliki telepon pintar? Apa siswa tersebut tidak mendapatkan pembelajaran? Jawabannya siswa tersebut dapat mendapatkan pembelajaran dengan cara guru yang mendatangi kerumah masing-masing siswa untuk dapat memberikan ilmu nya. 

Sungguh besar pengorbanan guru rela meluangkan waktu untuk dapat membantu siswanya belajar tanpa menggunakan telefon pintar. 

"Saya tak tega melihat siswa saya tidak dapat belajar hanya gara-gara tidak memiliki telefon pintar oleh karena itu saya datangi dirumah masing-masing siswa yang tidak memiliki telefon pintar supaya mereka tidak ketinggalan pelajaran agar sama seperti siswa lainnya yang belajar menggunakan telefon pintar, bagi saya virus ini tak menjadikan saya Sebagai guru untuk leyeh-leyeh saja dirumah tapi saya akan tetap berusaha untuk membantu siswa saya yang kesulitan dalam hal belajar. " Ujar salah satu guru yang memberikan pelajaran di setiap rumah rumah. 

Sungguh besar kan pengorbanan para guru kita, oleh sebab itu banggalah menjadi guru tidak ada penyesalan jika memilih untuk menjadi seorang guru sebab menjadi guru adalah profesi yang mulia yang banyak memberikan manfaat bagi mereka yang membutuhkan dalam hal pendidikan. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline