Lihat ke Halaman Asli

Gaya Kepemimpinan Blusukan Hal yang Baru?

Diperbarui: 24 Juni 2015   07:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam pembaca. Akhir-akhir ini kita pada dengar dan melihat di media gaya kepemimpinan yang ditampilkan oleh Jokowi, Gubernur DKI Jakarta. Sejak terpilih menjadi gubernur, Jokowi langsung bekerja dengan mengunjungi seluruh pelosok Kota Jakarta, mendengar dan melihat kondisi masyarakat adalah sebuah metode yang dilakukan oleh Jokowi dan kemudian menjadi terkenal dimana-mana.

Lalu...pembaca yang budiman, gaya kepemimpinan blusukan ala Jokowi, apakah sesuatu hal yang baru? Menurut penulis, bukan hal yang baru. Sebenarnya menurut anda, apakah yang seharusnya dilakukan oleh pemimpin kita? Yang dilakukan oleh Jokowi bukan hal yang luar biasa karena itulah yang seharusnya dilakukan oleh seorang pemimpin mengingat saat ini sudah begitu banyak gaya kepemimpinan kita yang jauh dari yang seharusnya dia lakukan.

Pertanyaan berikutnya, mengapa seorang gubernur harus turun kebawah, mendengar dan melihat keadaan yang sebenarnya dirasakan dan dialami oleh masyarakat, apakah tidak cukup dengan melihat TV aja dan mendengar Radio tentang keadaan rakyat kita,...........atau dengar aja para Asisten dan Penasihat Pemerintahan yang ada? mengapa itu terjadi?

Kalau mau melihat struktur birokrasi yang sudah dibangun saat ini dimana terdapat pejabat yang bertugas untuk menjalankan roda pemerintahan dan membantu gubernurnya, harusnya Jokowi anggak perlu turun sampai kebawah, tindakan itu cukup memboroskan keuangan negara karena biaya perjalanan pejabat gubernur semakin bengkak. harusnya gubernur percaya dengan struktur yang ada.

bagaimana dengan efektivitas kepemimpinan presiden kita, SBY kalau kondisi yang terjadi di Kota Jakarta juga terjadi di Indonesia, pantas aja kebijakan yang dibuat oleh Pemerintah hampir tidak efektif ketika sampai di level daerah.

Gaya blusukan sesungguhnya tidak salah karena merupakan bagian dari gaya demokratis............gaya kepemimpinan yang terbaik memang hampir tidak ada yang pas untuk semua kondisi sehingga gaya yang tepat adalah gaya situasional dan fleksibel untuk menghadapi situasi yang berbeda-beda. terima kasih

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline