Banyak mimpi dan cita cita dari seorang anak perempuan pertama yang bertekad penuh untuk menggapainya agar terwujud tanpa harus membebankan orang tua.
Tidak pernah menyangka,keinginanku yang sedari duduk di bangku sekolah smp itu,kini sedang aku jalani.
Ya,keinginan itu ialah bisa bekerja dan kuliah kelas karyawan.
Bahagia ? Sangat bahagia.karena dengan bekerja,aku bisa menghasilkan pendapatan untuk membeli kebutuhan,membantu orang tua dan bisa membayar biaya kuliah sendiri.selain itu,aku juga bisa menuntut ilmu untuk bekalku di masa depan agar citacita ku terwujud.
Lelah ? Tentu.karena aku juga manusia yang bisa merasakan itu.namun,semua lelah itu bisa saja sirna dengan membayangkan bagaimana aku di masa depan saat aku bisa menggapai semuanya dan selalu bersyukur atas apa yang telah dilalui sehingga bisa sampai di titik ini.
Semuanya,tidak ada yang mudah dan berawal begitu saja saat aku lulus sekolah smk dan memutuskan untuk mencari kerja.tak butuh waktu lama,diterimalah aku di sebuah perusahaan perbankan.selama bekerja,seringkali mencari informasi tentang universitas yang membuka kelas karyawan. Baik itu bertanya ke teman,sosial media maupun google.Seiring berjalannya waktu, dapatlah informasi UNIVERSITAS PAMULANG dari sosial media dan saat itu juga sedang proses pembangunan gedung kampus baru bernama UNIVERSITAS SUTOMO di wilayah serang.namun kini telah di resmikan menjadi nama UNIVERSITAS PAMULANG.Tanpa pikir panjang,aku langsung daftar melalui admin online karena biaya nya yang sangat terjangkau.ini memudahkan para mahasiswa yang kurang mampu maupun karyawan bisa mewujudkannya di universitas pamulang.
Hingga kini menginjak semester 5,masih saja merasa tidak menyangka karena waktu begitu cepat dan sudah banyak suka maupun duka yang aku lalui di UNIVERSITAS PAMULANG.karena harus membagi waktu antara bekerja dan kuliah.seringkali harus mengorbankan salahsatunya karena waktu yang bentrok antara kuliah dan kerja.namun,banyak sekali harapan untuk aku bisa lulus tepat waktu dengan hasil yang memuaskan dan akan aku usakan itu.
Sekian kisah ini,semoga bisa berdampak positif bagi para pembacanya dan terus bersemangat untuk menggapai semua mimpi dan cita cita yang belum terwujud.
Sumber : neng karina meilani
Sumber : neng karina meilani