Siti Khadijah merupakan Istri pertama dari Muhammad SAW, kisah cintanya yang sangat romantis, serta pensamping setia yang selalu berada di sisinya ketika penyebaran Islam masih sembunyi-sembunyi hingga terang-terangan, dan sampai kini ajaran yang dibawa nabi Muhammad SAW dikenal di seantero dunia.
Seperti yang dijelaskan oleh Ibnu Ishaq "Khadijah adalah mahluk Allah SWT yang pertama kali masuk Islam yang tidak diketahui salah seorangpun laki-laki dan perempuan". Khadijah merupakan istri yang sangat luar biasa, ketika Rasulullah pertama kali mendapatkan wahyu di gua hira, rasulullah merasa takut sekali, dan ketika sampai di rumah, Khadijah telah siap siaga dan menghibur hati Rasulullah yang sedang gundah dan takut karena mendapatkan wahyu untuk pertama kalinya.
Sebelum menikah dengan Rasulullah, Khadijah merupakan wanita terhormat dari kaumnya dan memiliki harta yang sangat berlimpah. Khadijah juga orang yang membantu Rasulullah dalam menyebarkan Islam di keluarga terdekatnya, bahka Khadijah tidak takut jika suatu ketika diketahui oleh orang Quraisy yang sangat membenci ajaan yang di bawa oleh suaminnya tersebut. Meskipun banyak tekanan yang dihadapi Khadijah bersama Rasulullah dalam menyebarkan agama Allah Namun Khadijah tetap sosok istri yang selalu membantu Rasulullah dalam keadaan yang bagaiman pun.
Khadijah membantu suaminya menyebarkan dakwah dan setia mendampinginya walaupun banyaknya rintangan yang dhadapi namun tidak pernah membuatnya mundur dalam menyebarkan agama Islam. Rasululah menyebarkan Islam hamper tiga tahun lamanya, namun tidak banyak yang mengikuti ajarannya, bahkan keluarganya sendiripun menolak agama yang dibawa Muhammad SAW. Meskupun telah banyak hal yang di lakukan Rasulullah untuk mengajak kaumnnya memeluk agama Allah namun semakin kuat juga kaumnya memusuhinnya. Namun yang sangat di syukuri Rasullulah bahwa adanya sang istri Khadijah yang selalu senang tiasa membantunya dan mendukungnya dalam hal apa pun.
Banyak yang sering memperhatikan cara shalat Khadijah dan Rasulullah seperti Zaid bin Harist sehingga banyak pertanyaan yang ada di dalam pikirannya kemudian Rasulullah menjelaskan kepadanya dakwah yang mengatakan mengesakan Allah dan tidak menyekutukannya serta beriman kepada Muhammad sebagai utusan Allah. Mendengar penjelasan dari Rasulullah Zaid kemudian memenuhi pangilan Rasul dan mengucapkan dua kalimat syahadat dan Khadijah sangat bahagia dan senang atas petunjuk yang di berikan Allah kepada Zaid.
Akhirnnya rahasia yang selama ini disembunyikan oleh Rasulullah terbongkar dan menyebabkan Rasulullah ragu-ragu melaksanakan shalat di Masjidil Haram karena mereka selalu mencibir Rasulullah dengan mengatakan bahwa membawa agama baru. Namun Khadijah selalu memberi semangat kepada suaminnya bahwa beliau tidak boleh berputus asa dan ragu akan agama yang di bawa dan terkadang Khadijah mendampingi beliau shalat di Masjidil Haram.
Pendampingan Khadijah kepada dakwah Rasulullah begitu luar biasa, Khadijah merupakan wanita yang mensuport nabi dari segala sisi, bahkan Khadijah menyumbangkan seluruh hartanya untuk dakwah yang di bawa Rasulullah SAW.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H