Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh mahasiswa strata satu Universitas Diponegoro (Undip). Hadir dengan format yang berbeda karena pandemi yang sedang melanda.
KKN kali ini dilalsanakan dengan sebutan KKN Pulang Kampung, dimana mahasiswa melaksanakan KKN di tempat tinggalnya saat ini. Selain itu, kegiatan KKN yang dilakukan diarahkan untuk sesuai dengan tema Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's).
Menindaklanjuti hal tersebut, salah satu mahasiswa Undip yang melaksanakan KKN Pulang Kampung di Nagari Mungka, Kecamatan Mungka, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat mengangkat dua program utama yaitu.
Serangkaian tahapan sosialisasi bahaya dan pencegahan penularan Covid-19 dan program keilmuan yang terdiri dari rangkaian untuk meningkatkan ekonomi kreatif di lingkungan masyarakat. Semua rangkaian kegiatan yang dilakukan sudah didasarkan pada izin dosen pembimbing lapangan, wali nagari, dan pihak berwenang lainnya serta didasarkan pada hasil survei lapangan.
Program pertama berupa tahapan sosialisasi bahaya dan pencegahan penularan Covid-19 dilakukan secara bertahap setiap minggu. Kegiatan dimulai dari minggu kedua sampai minggu kelima pelaksanaan KKN. Serangkaian kegiatan yang dimaksud adalah penyemprotan disinfektan di tempat ibadah yang ada di Nagari Mungka.
Penyemprotan dilakukan sebagai bentuk pencegahan penularan serta bersih-bersih lingkungan yang sering didatangi oleh warga Nagari Mungka. Kemudian tahapan dilakukan dengan senam pagi bersama lansia serta jalan sehat dan senam pagi bersama anak-anak.
Untuk menjaga protokol kesehatan, peserta yang hadir hanya beberapa orang yang tinggal di area terdekat saja. Karena Nagri Mungka tergolong zona hijaun pandemi Covid-19 sehingga masih diizinkan untuk berkegiatan di luar rumah asalkan menaati protokol kesehatan.
Tahapan utama dari program ini adalah sosialisasi secara langsung tentang bahaya dan cara mencegah penularan Covid-19 di pasar tradisional Nagari Mungka. Sosialisasi dilakukan dengan berorasi di depan pasar serta mendatangi penjual dan pembeli untuk berdiskusi tentang Covid-19.
Kemudian juga dilakukan kegiatan pembuatan face shields untuk anak-ank. Berikutnya juga dibagikan masker secara gratis kepada masyarakat yang tidak mengenakan masker saat diluar rumah dan saat memgunjungi pasar.
Program keilmuan yang mengangkat tema meningkatkan ekonomi kreatif dilakukan pada tiga golongan usia yang saat survei dirasa memerlukan perhatian mahasiswa KKN. Golongan usia pertama dilaksanakan pada anak-anak Sekolah Dasar (SD) yang saat pandemi diarahkan untuk belajar dari rumah.
Kenyataan yang didapatkan saat survei, anak-anak di Nagari Mungka masih sering bermain di luar rumah dan berkumpul bersama teman-teman. Untuk itu, mereka diajarkan untuk membuat gelang anyaman dari tali serta diberikan edukasi untuk berani berwirausaha sedari dini.