Lihat ke Halaman Asli

Tantangan dan Peluang dari Peran Media Sosial dalam Menghadapi Isu Lingkungan

Diperbarui: 27 September 2024   12:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pada era digital sekarang, perkembangan teknologi terjadi dengan sangat cepat. Hal ini dapat membawa banyak dampak ke dalam hidup kita baik negatif maupun positif. Perubahan teknologi ini membuat perubahan yang cukup drastis, terutama dalam cara kita bersosialisasi. Media sosial merupakan salah satu platform yang sangat populer belakangan ini, karena tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, tetapi media sosial juga menjadi salah satu wadah kita untuk menyebarkan isu-isu lingkungan yang terjadi di sekitar kita. Dengan kemampuannya yang tidak dibatasi oleh ruang waktu, media sosial dapat kita manfaatkan untuk menyebarkan konten, postingan, dan kampanye guna meningkatkan kesadaran masyarakat atas isu-isu yang sedang terjadi. Tetapi, dengan adanya media sosial yang berkembang dengan sangat cepat juga tidak akan lepas dengan adanya tantangan yang harus diatasi.

Tidak jarang kita menemukan konten di era sekarang, konten edukatif dalam berbagai jenis sudah bertebaran di media sosial. Jenis yang paling sering kita temui adalah video, artikel, dan juga infografis. Konten dengan jenis video merupakan salah satu jenis konten yang paling efektif untuk digunakan agar dapat menyebarkan isu-isu lingkungan yang ada. Dengan visual yang menarik dan bahasa yang mudah dipahami, video mengenai isu yang ada akan menarik berbagai kalangan masyarakat, terutama dengan animasi-animasi yang menarik. Selain video, artikel dengan struktur yang jelas dan sumber informasi yang detail juga menjadi salah satu jenis konten yang menarik banyak masyarakat. Misalnya, artikel mengenai polusi udara yang memburuk tiap tahunnya, pada artikel tersebut dapat dijelaskan bagaimana cara mencegahnya dan apa saja penyebabnya. Yang terakhir adalah konten infografis, dimana kita menggunakan elemen atau grafik yang unik untuk menyampaikan informasi. Pada infografis ini, kita dapat menggunakan elemen atau simbol yang mudah dipahami agar masyarakat dapat memahaminya dengan mudah.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, pada era digital sekarang penyebaran informasi terjadi dengan sangat cepat. Salah satu contohnya adalah dengan promosi menggunakan aplikasi pada media sosial. Platform Media sosial seperti Facebook, Instagram, dan lain-lain sudah menjadi kebiasaan kita setiap harinya. Dengan menggunakan media sosial sebagai wadah kita dalam menyebarkan berbagai isu-isu yang sedang terjadi di sekitar kita. Selain menjadi wadah menyebarkan informasi, media sosial juga dapat kita jadikan sebagai tempat komunitas seperti yang ada pada fitur Whatsapp. Pada fitur tersebut kita dapat membuat sebuah komunitas yang berisi isu-isu yang akan banyak dibahas di lingkungan kita. Yang terakhir, kita juga dapat menggunakan media sosial sebagai tempat kita berkampanye. Sering kali kita melihat orang menyebarkan kampanye yang sedang ramai di media sosial seperti instagram dan lain-lain.

Media sosial memiliki dampak yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran isu lingkungan pada masyarakat. Platform media sosial seperti Instagram, Facebook, dan Twitter memungkinkan lingkungan untuk menyebarkan informasi dengan cepat dan luas. Selain itu, pada aplikasi media sosial seperti Whatsapp terdapat fitur komunitas yang memungkinkan anggota untuk berdiskusi, berbagi informasi, dan berpartisipasi dalam kegiatan lingkungan. Media sosial juga dapat menginspirasi kita untuk melakukan sesuatu tindakan, seperti melalui video yang menunjukan kegiatan seperti pembersihan pantai atau penanaman pohon, yang dapat memotivasi orang untuk melakukan tindakan serupa. Namun, dampak negatif juga perlu diperhatikan, seperti penyebaran informasi yang tidak akurat atau hoax yang dapat menyesatkan masyarakat dan mengurangi kesadaran yang sebenarnya. Informasi yang tidak terverifikasi dapat menyebabkan tindakan yang tidak efektif atau bahkan berbahaya. Selain itu, beberapa komunitas mungkin menggunakan media sosial untuk tujuan komersial yang mengalihkan perhatian dari isu lingkungan penting. Penggunaan media sosial yang berlebihan juga dapat menyebabkan stres dan gangguan, dengan masyarakat yang terlalu tergantung pada platform ini mungkin mengalami kelelahan mental dan kurangnya waktu untuk kegiatan nyata yang bermanfaat bagi lingkungan.
Salah satu contoh kampanye yang sukses adalah kampanye penyelamatan hutan di Kalimantan dan Sumatera. Organisasi telah menggunakan platform Instagram, Twitter, dan Facebook untuk membagikan informasi tentang pentingnya melestarikan hutan. Mereka menggunakan konten edukatif seperti video, infografik, dan narasi visual untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan melewati batas-batas geografis dan demografis. Dengan menggunakan hashtag yang relevan, kampanye ini dapat menembus lapisan masyarakat yang sebelumnya sulit dijangkau melalui media tradisional.

Media sosial memiliki peluang besar dalam meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai isu-isu lingkungan. Dengan menggunakan platform media sosial yang tepat dan konten edukatif, kita dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan melewati batas-batas geografis dan demografis. Namun, penting untuk diatasi tantangan seperti penyebaran informasi yang tidak akurat dan penggunaan untuk tujuan komersial. Oleh karena itu, penting untuk terus mengembangkan dan menggunakan media sosial dalam upaya menjaga dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu-isu lingkungan dengan bijak dan bertanggung jawab. Dengan demikian, media sosial dapat menjadi alat yang sangat penting dalam mempromosikan kegiatan sosial dan lingkungan, jika digunakan dengan bijak dan bertanggung jawab. Oleh karena itu, penting untuk terus mengembangkan dan menggunakan media sosial dalam upaya menjaga dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang isu-isu lingkungan.
 
 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline