Lihat ke Halaman Asli

Kanopi FEBUI

TERVERIFIKASI

Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi FEB UI

You, Me, and Unpaid Internship: The Line Between Profit and Ethics

Diperbarui: 27 Juni 2022   19:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source: dokpri

Tulisan ini adalah bagian dari kajian kolaboratif antara Kanopi FEB UI dengan Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada dengan tema "YOU, ME AND UNPAID INTERNSHIP: THE LINE BETWEEN PROFIT AND ETHICS".

Batu Loncatan untuk Pendatang di Industri

Tenaga kerja atau sumber daya manusia yang kompeten sangatlah dicari, terutama di dunia kerja era ini. Untuk mencapai titik tersebut, perguruan tinggi diharapkan dapat melatih mahasiswa-nya sehingga meningkatkan kualitas para lulusan supaya dapat bersaing. 

Dengan ini, industri-industri dunia membuka pelatihan dalam bentuk program kerja magang (internship) sebagai kesempatan yang baik bagi mahasiswa untuk melatih diri, beradaptasi dengan dunia kerja, dan mengaplikasikan ilmu yang didapatkan atas pekerjaan tertentu. 

Program magang yang dibuka oleh berbagai perusahaan memiliki regulasi dan sistem yang berbeda berdasarkan rana setiap industri, dimulai dari jalannya proses seleksi, penetapan periode waktu pelaksanaan magang, dan juga posisi ataupun departemen yang ditawarkan. 

Oleh karena itu, banyaknya mahasiswa yang berpotensi menjadi calon pemagang akhirnya melakukan riset terlebih dahulu atas beberapa perusahaan sebelum mengikuti proses rekrutmen untuk mencari tahu kriteria masing-masing posisi magang. 

Dalam pelaksanaannya, terdapat beberapa faktor yang dijadikan poin-poin pertimbangan oleh para calon pemagang sebelum memilih perusahaan untuk bekerja magang. 

Mahasiswa biasanya mempertimbangkan kesempatan dan ilmu baru yang akan didapatkan di beberapa perusahaan tertentu, kesesuaian antara bidang gerak perusahaan dan bidang studi mahasiswa, serta keuntungan yang didapatkan dari perusahaan terkait (upah, fasilitas, dan lain-lain.) 

Poin terakhir biasanya menjadi salah satu faktor utama sebab sebagian mahasiswa melakukan kegiatan bekerja magang bukan hanya untuk pengalaman dan aplikasi ilmu atau keperluan pemenuhan SKS akademik, melainkan juga untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Sayangnya, tidak semua perusahaan dapat memberikan hal tersebut untuk karyawan magangnya. 

Money or Experience : (Ilusi) Prasmanan Pendatang di Dunia Kerja

Kompensasi yang ditawarkan perusahaan untuk para pemagang mencakup non-monetary benefits dan monetary benefits. Klaim perusahaan yang menjalani unpaid internship tentunya mencoba menjadikan insentif kredit akademik dan pelatihan profesional sebagai kompensasi non-monetary. 

Para pemagang harus tahu apa yang mereka cari, apakah itu high payment atau work satisfactory, ataupun hanya pengisi garis kosong di curriculum vitae mereka. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline