Celah Cahaya Menggali Kebudayaan Melalui Pembelajaran Upacara Adat di Saung Komunitas Ngejah
Garut, 6 Juni 2023 -- Warga Belajar PKBM Celah Cahaya di Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi dalam menggali kebudayaan melalui pembelajaran upacara adat di Saung Komunitas Ngejah. Sebagai lembaga pendidikan nonformal, PKBM Celah Cahaya berkomitmen kuat untuk melestarikan kebudayaan dan mengajarkan nilai-nilai budaya kepada Warga Belajarnya.
Dalam kegiatan pembelajaran kali ini, fokus utama adalah upacara adat. Warga PKBM Celah Cahaya, seperti Kang Bubun sebagai Aki Lengser, Teh Muna, dan Leni sebagai Pendamping, serta Teh Meike, Teh Ulfah, Teh Patonah, Teh Yuni, dan Teh Sri sebagai mamayang, berperan aktif dalam melaksanakan upacara adat. Rijal dan beberapa pembantu juga turut membantu kelancaran pelaksanaan upacara. Saung Komunitas Ngejah dipilih sebagai tempat kegiatan warga belajar PKBM Celah Cahaya.
"Ini merupakan pencapaian yang luar biasa bagi warga PKBM Celah Cahaya dalam mempelajari upacara adat di Saung Komunitas Ngejah. Mereka menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi dalam melestarikan kebudayaan dan menggali nilai-nilai budaya yang kaya. Lebih dari sekadar seremonial semata, upacara adat juga mencerminkan kearifan lokal dan rasa kebersamaan yang tinggi," ungkap Ine Yuniar Suryadi, Ketua PKBM Celah Cahaya.
Foto Celah Cahaya
Munaworoh, Ketua Pelaksana kegiatan pelepasan, juga merasa bangga dan terharu melihat semangat belajar warga PKBM Celah Cahaya dalam mempelajari upacara adat di Saung Komunitas Ngejah. Mereka telah menunjukkan dedikasi yang luar biasa dalam melestarikan kebudayaan dan menggali nilai-nilai budaya yang kaya. Melalui pembelajaran ini, PKBM Celah Cahaya berharap dapat memperkuat ikatan sosial dalam warga belajarnya, menjaga warisan nenek moyang agar tetap hidup, dan menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan kebudayaan Indonesia.
Dengan semangat belajar yang tinggi, warga PKBM Celah Cahaya terus mengasah keterampilan mereka dalam memainkan angklung dan melaksanakan upacara adat. Mereka berkomitmen menjadi duta kebudayaan yang dapat menginspirasi dan memperkuat hubungan antargenerasi. PKBM Celah Cahaya akan terus melaksanakan kegiatan pembelajaran budaya dan seni yang melibatkan warga belajarnya setempat dengan harapan dapat menginspirasi dan memotivasi generasi muda untuk mencintai serta melestarikan ke budaya Indonesia.
PKBM Celah Cahaya merupakan lembaga pendidikan nonformal yang memiliki peran penting dalam melestarikan kebudayaan. Dalam kegiatan pembelajaran upacara adat di Saung Komunitas Ngejah, warga PKBM Celah Cahaya telah menunjukkan semangat dan dedikasi yang tinggi. Mereka berperan aktif dalam mempelajari upacara adat, baik sebagai pemimpin upacara maupun sebagai pembantu dalam kelancaran pelaksanaan.
Upacara adat bukan hanya seremonial semata, tetapi juga mencerminkan kearifan lokal dan rasa kebersamaan yang tinggi. Dengan mempelajari upacara adat, warga PKBM Celah Cahaya dapat menggali nilai-nilai budaya yang kaya dan memperkuat ikatan sosial dalam warga belajarnya. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menjaga warisan nenek moyang agar tetap hidup dan menginspirasi generasi muda untuk mencintai serta melestarikan kebudayaan Indonesia.
PKBM Celah Cahaya telah berhasil menciptakan lingkungan belajar yang memotivasi warga untuk mengasah keterampilan mereka dalam memainkan angklung dan melaksanakan upacara adat. Dengan semangat belajar yang tinggi, mereka berkomitmen menjadi duta kebudayaan yang dapat menginspirasi dan memperkuat hubungan antargenerasi.
Lembaga ini akan terus melaksanakan kegiatan pembelajaran budaya dan seni yang melibatkan warga belajarnya. Melalui kegiatan ini, PKBM Celah Cahaya berharap dapat menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan kebudayaan Indonesia. Dengan demikian, PKBM Celah Cahaya berperan penting dalam menggali kebudayaan dan memperkuat ikatan sosial bersama warga belajarnya.