Lihat ke Halaman Asli

ABDF

ABDF

Mahasiswa Universitas Indonesia Jadi Delegasi Pramuka Indonesia di Ajang Internasional

Diperbarui: 11 Mei 2023   01:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sudah menjadi hal biasa jika mahasiswa Universitas Indonesia mengikuti kegiatan internasional. Namun yang luar biasa adalah keberangkatannya sebagai perwakilan pramuka Indonesia. Mengingat kegiatan pramuka di tanah air terlanjur diidentikan hanya dengan tepuk-tepuk, nyanyi, seragam cokelat-cokelat, dan untuk kalangan anak tingkat sekolah dasar. 

Pada tanggal 28 April - 1 Mei 2023 lalu mahasiswa Universitas Indonesia atas nama Faza Ilmiyah dari jurusan Statistika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) berangkat ke Hong Kong untuk mengikuti International Scout Youth Forum. 

Kegiatan yang diikuti mahasiswa sekaligus pramuka Universitas Indonesia ini lebih banyak berkaitan dengan kepemudaan. Mulai dari forum diskusi yang melibatkan 40 partisipan dari berbagai negara sampai education tour

Foto bersama peserta International Youth Scout Forum (Doc. Faza)

Dalam forum diskusi yang diikuti pramuka dari Hong Kong, Malaysia, Mongolia, Jepang, Thailand, Philipina, dan Indonesia Faza Ilmiyah merasakan kebanggaan karena dapat membawa nama Indonesia pada lembar penyusun deklarasi hasil diskusi. 

"Hal yang paling berkesan bagi saya adalah menjadi perwakilan kelompok untuk menjadi declaration committee yang bertugas mempersiapkan isi deklarasi yang berangkat dari hasil diskusi kami sebelumnya," tutur Faza. 

Diskusi dibagi dalam enam kelompok. Isu yang diangkat terdiri dari berbagai topik yang mengarah tentang bagaimana mendefinisikan ulang kegiatan kepramukaan secara umum setelah mengalami banyak perubahan pasca pandemi COVID-19. 

"Diskusi berlangsung sangat aktif, hal ini dilihat dari perspektif lain bagaimana National Scout Organization (NSO) di berbagai negara berperan aktif pada masa pandemi. Diskusi tersebut menghasilkan deklarasi youth forum pada hari terakhir kegiatan," ungkap Faza yang sekaligus Juru Uang Racana Sekar Kalpavriksha Universitas Indonesia. 

Faza berharap rekomendasi-rekomendasi yang dirangkum dalam YOUTH FORUM DECLARATION yang merupakan output dari kegiatan ini adalah dapat menjadi pertimbangan Gerakan Pramuka Indonesia dan NSO negara lain dalam membuat keputusan dan strategi di masa mendatang. 

Kegiatan selanjutanya yang tidak kalah menarik dan mengedukasi adalah Education Tour. Dikemas dalam sebuah permainan bernama Ponopolu. Cara bermainnya hampir sama seperti Monopoly. Setiap kelompok dipandu oleh satu orang panitia menyelesaikan misi dengan mengunjungi tempat-tempat penting di Hong Kong. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline