Lihat ke Halaman Asli

DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA

Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka

Urgensi Koalisi Permanen Partai Politik Pasca-Pemilu 2024

Diperbarui: 25 Juni 2024   05:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://mili.id/baca-6201-peta-koalisi-partai-politik-di-pilpres-2024

### Urgensi Koalisi Permanen Partai Politik Pasca-Pemilu 2024 di Indonesia

Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan menjadi salah satu momen penting dalam sejarah politik Indonesia. Dalam dinamika politik yang selalu berubah, pembentukan koalisi permanen antara partai-partai politik menjadi sebuah urgensi yang tidak bisa diabaikan. Artikel ini akan membahas mengapa koalisi permanen diperlukan, bagaimana pembentukannya dapat membawa stabilitas politik, dan dampaknya terhadap pembangunan negara.

#### 1. **Pentingnya Stabilitas Politik**

Stabilitas politik merupakan prasyarat utama untuk mencapai pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. Di Indonesia, sejarah politik menunjukkan bahwa koalisi yang tidak stabil sering kali menyebabkan ketidakpastian dalam pengambilan kebijakan. Ketidakstabilan ini dapat berdampak negatif pada berbagai sektor, termasuk ekonomi, investasi asing, dan kesejahteraan masyarakat. Koalisi permanen dapat menciptakan sebuah platform yang solid untuk membuat keputusan politik yang konsisten dan jangka panjang.

#### 2. **Efektivitas Pemerintahan**

Koalisi permanen memungkinkan pemerintahan untuk bekerja lebih efektif. Dengan dukungan yang kuat dari parlemen, pemerintah dapat menjalankan program-programnya tanpa harus terganggu oleh oposisi yang berlebihan. Selain itu, koalisi permanen membantu mengurangi friksi antara legislatif dan eksekutif, sehingga proses legislasi menjadi lebih lancar. Hal ini penting untuk implementasi kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.

#### 3. **Penguatan Sistem Demokrasi**

Demokrasi yang sehat tidak hanya diukur dari keberhasilan pelaksanaan pemilu, tetapi juga dari kemampuan sistem politik untuk menghasilkan pemerintahan yang efektif dan responsif. Koalisi permanen bisa menjadi instrumen untuk memperkuat sistem demokrasi dengan memastikan adanya kesinambungan dalam pemerintahan. Dengan adanya koalisi yang stabil, partai-partai politik dapat bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, alih-alih terlibat dalam persaingan yang tidak produktif.

#### 4. **Pengendalian Konflik Politik**

Konflik politik merupakan salah satu tantangan terbesar dalam sistem demokrasi. Di Indonesia, perpecahan dan ketegangan politik sering kali terjadi akibat dari koalisi yang tidak stabil. Koalisi permanen dapat berfungsi sebagai mekanisme pengendalian konflik dengan memastikan bahwa semua partai yang terlibat memiliki kesepakatan yang jelas mengenai tujuan dan arah pemerintahan. Dengan demikian, potensi konflik dapat diminimalkan dan kerjasama antar partai dapat ditingkatkan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline