Padamu oh negeri sekian masa tlah tersakiti
Tapi kau pancarkan senyuman tuk melipur dunia
Tak pernah ku surutkan banggaku akan kau sepenuhnya
Ketegaranmu adalah permata yang hiasi fitrahmu
Mungkin saja benar laramu tak lagi terasa
Semuanya memudar karena kau mengenggam benih cinta
Aku tahu benar engkau sedang lara
Meski kau tak pernah tampakkan kegetiran
Engkau kubur lara di dalam samudera pengampunanmu yang tak pernah bertepi
Kau jadikan luka sebagai pengorbanan
Untuk saudaramu yang mendera kejahilan
Sekian masanya kau meredam lara dengan kelembutan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H