Lihat ke Halaman Asli

Kang Marakara

Pengangguran Terselubung

Puisi: Ketika Senja Menyaksikan Pertemuan Ini

Diperbarui: 27 Maret 2022   19:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Pertemuan ini bukan reuni, bagaiamana bisa dua hati yang membeku kemudian berjanji, tentang gelora pasang-surut bara gelisah, menyatakan suka dalam satu masa untuk berjumpa.

Senja tetap indah, kecantikanya tak pernah berubah. Mungkin kita-kita yang terlalu cepat menua, atau pacuan curiga lebih mengemuka.

Pertemuan ini biasanya berisi pertengkaran, tentang siapa yang berdusta, atau siapa yang pertama mencampakan sumpah. Senja memahami kebatinan itu dengan sempurna, meskipun setelah itu kita berpelukan. Mesra.

Mungkin banyak peristiwa terlupa, sakit yang kemudian tak dirasa. Tapi senja pasti mencatat setiap detik kejadian, mengumpulkanya bersama awan, melarungnya bersama hujan ketika malam.

*****

Baganbatu, Maret 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline