Lihat ke Halaman Asli

Kang Marakara

Pengangguran Terselubung

Puisi: Sum Utari

Diperbarui: 30 Juli 2021   06:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

pixabay.com

Sepenggal pagi sepetak sawah

Tangan menggapai harap meraih

Sum Utari menjerit memanggil benih

Air mengalir tak sampai

Telah ribuan tahun menjelma

Rumput dan gulma disangka perompak

Menangis ia tertutup tawa

Mata terpejam tak hendak menatap

Bukan salah padang berumput tinggi

Para kesatria pergi meninggalkan pertiwi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline