Lihat ke Halaman Asli

Kang Marakara

Pengangguran Terselubung

Puisi | Untuk Kekasihku di Marunda

Diperbarui: 30 Agustus 2019   11:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Telah berulang kali ku kirim email, tak ku cantumkan kata sayang di badanya. Aku takut AIS akan mengetahui hubungan kita, bakal jadi gosip berita di jagat maya

Engkau pasti menunggu kepastian tentang hubungan ini, ku utus burung pelikan sebagai duta hati, pada kedua sayapnya ku titipkan aroma rindu yang membatu, setidaknya sebagai bukti akupun sepertimu

Tapi maafkan burung pelikan, sayang. Langit sumatera sedang di dera asap kebakaran hutan, terpaksa pelikan terbang berputar lewat laut andaman, mungkin tahun depan baru bisa memberi kabar

Untuk kekasihku di Marunda, nanti malam ku kan terbang di bopong mimpi, ku arungi selat sunda, kan ku berikan obat penawar hati yang luka. Tak perlu berdandan, karena cantikmu telah memancar hingga ke gugusan bintang

Bagan batu 30 agustus 2019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline