Lihat ke Halaman Asli

Kang Marakara

Pengangguran Terselubung

Puisi | Mengenalmu Itu Anugerah Bagiku

Diperbarui: 22 April 2019   08:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay

Memandang wajahmu seakan untaian permata berbingkai syair para dewa,segalah keindahan tersusun rapi memagari budi pekerti bermutu tinggi

Bersamamu,seakan menyeret hari harimu melewati titian kelam kehidupan,menuruni jurang jurang penderitaan,remuk redam di hempas gelombang persoalan

Tapi kau tak penah mengeluh,biarpun keringat membanjiri genangan langkahmu.tak pernah menyerah,ketika derita dan air mata silih berganti mengguncang  tanpa jedah

Untukmu yang terkasih,butiran bening air matamu adalah isyarat kegagalanku membahagiakanmu.senyum manis walu tanpa lesung pipit,rambu rambu bagiku untuk selalu mengingat,ada segumpal hati yang cantik di rumah,siapkan bahagia sebagai persembahanya

Bagan batu 22 april 2019

Nb : untuk yang terkasih istriku tercinta.kartini masa kini yang pernah ku miliki.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline