Lihat ke Halaman Asli

Siapkah Jika Foke Tidak Terpilih???

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Masih tentang pilihan gubernur DKI Jakarta tanggal 20 september nanti. Kali ini sanya ingin mengulas sosok Foke. Seperti diketahui Foke adalah gubernur terpilih DKIperiode 2007-2012 setelah mengalahkan Adang Daradjatun. Sebagai pasangan incumbent maka pelaksanaan pilgub th 2012 adalah dibawah koordinasi dan pengawasan Foke. Sehingga tidak sedikit yang menganggap Foke mampu mengerahkan bi rokrasi dan mengontrol pelaksanaan pilgub untuk memenangkan dirinya.

Setelah lolos ke putaran II pilgub dg status runner up, Foke semakin giat menggalang dukungan parpol yang tidak lolos. Hasilnya hampir semua parpol menyatakan dukungan. Tidak kurang PKS yang pada putaran I bersuara keras mengritisi kepemimpinannya selama 5 tahun berbalik mendukung, bahkan dinyatakan sendiri oleh Hidayat Nur Wahid. PD, PKB, PAN sudah pasti. Praktis pada putaran kedua hanya PDIP dan Gerindra yang notabene pengusung pasangan Jokowi_ahok yang tidak menyatakan dukungan. Belum lagi deretan artis yang mendukung baik diam-diam ataupun terbuka seperti Bang Haji Rhoma. Masih ada lagi...ormas-ormas betawi pun di klaim berada di belakang Foke. Lengkap sudah, jadi kurang apa modal Foke untuk menang di putaran II???

Banyak yang percaya fenomena Foke mirip dengan Pilpres 2009 dimana SBY sebagai incumbent bisa memaksimalkan semua potensi sumber daya untuk memenangkan Pilpres dalam I putaran. Bedanya skenario kemenangan Foke hanya dalam satu putaran tidak terwujud, bahkan dia hanya bisa lolos ke putran II dengan status runner up saja.

NampaknyaFoke akan berusaha keras memaksimalkan semua potensi sumber daya politik dan birokrasinya untuk bertarung di putaran II. Pertanyaan besarnya adalah...jika ternyata pada pilgub DKI putaran II hasilnya berkata lain dan Foke dinyatakan kalah...akankah pendukungnya siap???

(Saya bahkan tidak berharap Foke lolos di putaran kedua, tapi karena tetap lolos berarti peluang menang pasti ada).

Salam damai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline