Lihat ke Halaman Asli

Sam Kamuh

Editor

Joseph Kittinger, Orang Pertama yang Menyeberangi Samudera Atlantik dengan Balon

Diperbarui: 18 Juni 2015   01:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14095203061955558130

[caption id="attachment_321808" align="alignnone" width="300" caption="http://mlsandy.home.tsixroads.com/Corinth_MLSANDY/corinth_images/jk21.jpg"][/caption]

Sedikit orang yang memiliki lebih banyak petualangan balon dibanding Joseph Kittinger. Pada tahun 1950, Kittinger bergabung dengan Angkatan Udara Amerika Serikat dan masuk ke departemen penerbangan eksperimental. Pada tahun 1953 ia bergabung dengan suatu misi unik yang disebut Proyek Manhigh. Usaha yang menggunakan balon pada ketinggian yang tinggi ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan manusia berada di ruang angkasa. Pada tanggal 2 Juni 1957, Kittinger mengikuti percobaan ketinggian pertamanya. Dia dibawa hingga mencapai 96.760 kaki dengan pakaian bertekanan, hampir berada diluar atmosfer bumi, selama hampir tujuh jam. Setelah penerbangan ini, Kittinger ditransfer ke Proyek Excelsior (yang artinya "tetap ke atas"). Untuk tugas ini, mereka yang naik keatas, harus menempuh cara tercepat untuk tiba dibawah-yaitu dengan cara melompat dari balon! Pada tahun 1959, Kittinger melompat dari balon pada ketinggian 74.700 kaki dan memecahkan rekor jatuh bebas terlama (55,500 kaki).

Pada tanggal 16 Agustus 1960, Kittinger membuat catatan jatuh bebas paling terkenal. Dia mencapai ketinggian 102.800 kaki, di mana dia tinggal sekitar 12 menit- pada suhu minus 94 derajat Fahrenheit, lalu melompat dan menjatuhkan diri ke bumi dan membuka parasut utamanya hanya lima menit sebelum mendarat. Saat ia melesat jatuh, kecepatannya mencapai 614 mph, mendekati batas kecepatan suara, dan ini adalah kecepatan tercepat manusia melalui atmosfer. Pada tahun 1962, ia menghabiskan lebih dari 18 jam dalam Proyek Balon Stargazer, berada pada ketinggian 82.200 kaki, untuk meneliti efek ketinggian tinggi pada manusia dan teleskop.

Kemudian Kittinger melakukan 483 misi terbang di Vietnam sebelum dia ditembak jatuh dan ditahan sebagi tawanan perang selama hampir satu tahun. Sebagai seorang Kristen, Kittinger bertahan hidup dengan doa. Pada tahun 1983, Kolonel Kittinger mencetak rekor penerbangan dengan balon dari Las Vegas ke New York dalam waktu kurang dari 72 jam. Untuk meningkatkan jarak, ia habiskan semua barang yang ada didalam balon dan mendarat hanya dengan menggunakan celana dalam. Setahun kemudian ia menjadi orang pertama yang menyeberangi Samudera Atlantik dengan balon, memecahkan rekor terpanjang untuk penerbangan balon solo, yaitu 83 jam dan 40 menit. Saat tulisan ini dibuat, Joseph Kittinger masih melakukan penerbangan dengan balon di Orlando, Florida dan masih memegang banyak rekor, termasuk pendakian balon tertinggi, kecepatan tercepat manusia melalui atmosfer, dan banyak lagi.

Tentu anda pernah mendengar ungkapan "Apa yang naik pasti akan turun." Tetapi Alkitab mengajarkan tentang seorang Manusia yang turun namun sanggup untuk naik kembali! Dalam sebuah petualangan yang tertinggi dari semua, ketika Yesus datang kembali, semua anak-anakNya akan diangkat bersama-Nya di awan!

Ayat Thema

Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia - Yohanes 3:13

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline