Gelar Muscam, Golkar Bireuen Sepakat Usung Mukhlis Takabeya Jadi Calon Bupati

DPD II Golkar Bireuen menggelar Musyawarah Kecamatan (Muscam) ke VI dengen agenda evaluasi atau pertanggungjawaban kinerja Pimpinan Kecamatan Masa Bakti 2017-2021 dan pemilihan Ketua Pimpinan Kecamatan di Aula Serbaguna Kantor Camat Samalanga, Minggu, 14 februari 2021.

Dalam Muscam kali ini juga terpilih pimpinan kecamatan Partai Golkar sebagai berikut, Hanafiah sebagai Ketua Pimpinan Kecamatan Samalanga, Zamaqsyari ketua pimpinan Kecamatan Simpang Mamplam
dan Syawaluddin Bentara, sebagai ketua pimpinan Kecamatan Pandrah.

Dalam Muscam ke VI itu, Wakil Ketua Organisasi Golkar Bireuen, Syauqi Futaqi S. Fil, menegaskan Golkar Aceh dalam pelaksanaan Pilkada kedepan akan mengutamakan pengusungan kader sendiri untuk menjadi Kepala Daerah. 

"Yang wajib diperjuangkan kader Golkar Bireuen kedepannya adalah. Ketum Airlangga Hartato sebagai Calon Presiden.
Teuku Muhammad Nurlif sebagai Calon Gubernur Aceh dan  H. Muklis Sebagai Calon Bupati Bireuen," kata Syauqi yang juga Wakil Ketua DPRK Bireuen dan Kader Muda Partai Golkar. 

Selain itu, Golkar Bireuen juga siap menunggu pelaksanaan pilkada ditahun 2022 maupun ditahun 2024. 

Sementara itu, Ketua Golkar Bireuen, H. Mukhlis Takabeya, berharap melalui arena Muscam ini bisa meningkatkan minat dan militansi kader untuk menjalankan program kerja dalam rangka memikat hati rakyat serta meningkatkan suara Golkar di Bireuen, sehingga menang Pilkada, Pileg, dan Pilpres. 

"Kunci dari banyaknya keberhasilan Golkar adalah karena kader Golkar selalu bisa menyesuaikan diri dalam setiap kondisi, ahli dalam menyerap aspirasi masyarakat, serta golkar memiliki kader yang solid, sinergi dan loyal," tutur Adik Allahuyarham Bupati Bireuen, H. Saifannur. 

Muscam tersebut dihadiri Langsung Oleh Ketua Golkar Bireuen, H. Mukhlis Takabeya, Sekretaris Golkar Bireuen, H. Yusri, S. Sos dan Wakil Ketua DPRK Bireuen yang juga kader muda golkar, Syauqi Futaqi S. Fil, Pengurus DPD II Golkar Bireuen, kader dan simpatisan Golkar dari tiga kecamatan yang berjumlah sekitar 250 orang.