Lihat ke Halaman Asli

wasimo

freelance

Salurkan Bakat Diri, Warga Binaan Lapas Nunukan Percantik Gedung Lapas Nunukan dengan Lukisan Mural Batik

Diperbarui: 19 Juli 2024   13:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

humas lapas nunukan

Sebuah inisiatif untuk menyalurkan bakat dan minat diri pembinaan seni lukis membuka peluang baru bagi warga binaan Lapas Nunukan. Program ini bertujuan untuk memberdayakan para warga binaan dengan keterampilan seni yang dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan mereka selama menjalani masa pidana.

Warga Binaan Lapas Nunukan diberi kesempatan untuk mengekspresikan ide dan perasaan mereka melalui kuas dan pena dan berkontribusi secara langsung bagi Lapas Nunukan melalui hasil karyanya. Aktivitas ini tidak hanya berfungsi sebagai pengalihan positif dari rutinitas harian di dalam Lalas tetapi juga sebagai sarana untuk mengembangkan bakat seni yang terpendam.

Hasil dari program ini telah menunjukkan dampak positif yang signifikan. Warga binaan tidak hanya meningkatkan keterampilan seni lukis mereka tetapi juga mengalami peningkatan rasa percaya diri, dan kontrol emosi.

Kepala Lapas Nunukan, Puang Dirham mengungkapkan program ini secara rutin kami laksanakan bentuk nyata kolaborasi kami bersama warga binaan.
"Program pembinaan tidak hanya sekedar mengisi waktu luang namun lebih dari itu merupakan bentuk kolaborasi kami bersama Warga binaan. Kami ingin membentuk ikatan positif dengan Warga binaan dalam keluarga besar Lapas Nunukan sehingga warga binaan merasa lebih percaya diri karena dapat berkontribusi positif bagi sekitarnya salah satunya pada kegiatan melukis." Tutur Kalapas

Pembinaan seni lukis di Lapas Nunukan tidak hanya berfokus pada pembangunan keterampilan individu tetapi juga sebagai upaya untuk mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat setelah masa pidana mereka berakhir. Diharapkan program ini dapat mendukung rehabilitasi warga binaan melalui seni dan kreativitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline