Pada jaman sekarang minuman manis sangatlah hits dan banyak yang menyukainya, seperti kopi yang sering dijual pada caffeshop yang pastinya menjadi salah satu pelarian pada remaja saat mereka mengerjakan tugas atau sekedar nongkrong.tapi apakah kalian tau dampak apa saja yang bisa didapatkan bila sering mengonsumsi minuman manis secara berlebihan?
minuman manis ini akan berdampak pada penambahan berat badan, kerusakan gigi bahkan yang paling parah adalah diabetes, sudah banyaknya kasus diabetes tidak hanya orang tua tetapi anak kecil bahkan sudah menderita diabetes, hal itu disebabkan karna orang tua mereka kurang memperhatikan pengonsumusian makanan & minuman manis pada anak mereka
bagi remaja mengonsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan terutama saat mereka berada di coffeeshop pastinya mereka akan menghabiskan banyak waktu untuk menggerjakan tugas atau hanya sekedar mengobrol santai tetapi pasti mereka juga akan menghabiskan lebih banyak makanan & minuman manis, mungkin mereka belum merasakan dampak pada saat remaja ini tetapi pasti dampak nya akan dirasakan pada saat mereka sudah tua.
Pada saat tua nanti mereka bisa terkena sakit jantung, diabetes tingkat 2,penyakit ginjal dan penyakit yang serius lainnya.Secara keseluruhan, meskipun makanan dan minuman manis dapat memberikan kepuasan sementara, konsumsi yang berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan yang serius. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan dalam pola makan dan mengurangi asupan gula tambahan
menurut saya jika mereka masih mengonsumsi makanan dan minuman manis secara berlebihan maka akan tidak baik untuk masa yang akan datang, sebaliknya jika masih kanak kanak akan baik jika diberikan edukasi mengenai dampak mengonsumsi makanan & minuman secara Berlebihan sehingga sejak dini mereka sudah mengetahui dampak buruk bagi kesehatan
Melalui langkah-langkah sederhana seperti membatasi akses, memilih alternatif yang lebih sehat, dan memberikan contoh yang baik, kita bisa membantu generasi mendatang tumbuh dengan lebih sehat dan seimbang. Upaya ini bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga kolektif, yang melibatkan keluarga, sekolah, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pola makan sehat. Jangan biarkan penyakit dari dampak kecil menjadi suatu tantangan yang sangat besar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H