Senja tak terlihat tertutup awan gelap
Tanah liat mulai basah tersentuh rintik hujan
Aroma petrikor menguap mengundang kenangan hangat
Mengundang ingatan tentang masa yang pernah terjadi di antara kita
Kali ini hujan datang menyambut soreku
Mengundangku tuk menikmatinya walau sesaat
Menumpahkan bulir air mata yang telah kutahan dalam waktu yang lama
Hujan menemaniku tuk menyamarkan sembab di mata
Tanah liat yang kuinjak hilang tak berbekas