Lihat ke Halaman Asli

220 Mahasiswa UNNES Memulai KKN GIAT 9 di Kecamatan Windusari, Kab. Magelang

Diperbarui: 26 Juni 2024   00:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penerimaan Mahasiswa di Kantor Kecamatan Windusari

Windusari, Kabupaten Magelang 24 Juni 2024 - Sebanyak 220 mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengikuti upacara penerjunan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berlangsung di Balai Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, pada Senin, 24 Juni 2024. Upacara ini menandai dimulainya program KKN UNNES GIAT 9 yang akan berlangsung di berbagai desa di Kecamatan Windusari.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, 20 Kepala Desa dari masing-masing desa di Kecamatan Windusari, Agung Yulianto, S.Pd., M.Si. selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomika dan Bisnis UNNES, Totong Hariyono, S.Pd., M.Pd., Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Windusari, Kapten Jumiyanto selaku Danramil Kecamatan Windusari, dan Iptu Endro Suryanto selaku perwakilan dari Polsek Kecamatan Windusari.

Acara dimulai dengan sambutan dari perwakilan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) serta Agung Yulianto yang menyampaikan pesan dari pihak fakultas. Kemudian, Totong Hariyono, S.Pd., M.Pd., selaku Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Windusari, berperan sebagai pembicara utama yang menyematkan ID card secara simbolis kepada dua mahasiswa, yang menandai dimulainya kegiatan KKN tersebut. Dalam sambutannya, Totong menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam mendukung program-program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat setempat.

Momentum penting dalam upacara ini adalah penyematan simbolis kepada dua mahasiswa, yang diwakili oleh mahasiswa putra dan putri UNNES. Totong Hariyono mengalungkan ID card kepada perwakilan mahasiswa tersebut sebagai tanda dimulainya KKN UNNES GIAT 9. Penyematan ini disambut dengan antusias oleh seluruh peserta upacara, menandai kesiapan mereka untuk menjalankan tugas-tugas KKN di lapangan.

Penyematan  ID card secara simbolis oleh WD I FEB dan Kasi PM Kec. Windusari

Selama pelaksanaan KKN, para mahasiswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan pengabdian bertajuk "Desa Penggerak Pancasila" yang mencakup bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Dengan harapan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan, mereka akan berkolaborasi dengan pemerintah desa dan warga setempat dalam menyusun serta mengimplementasikan program-program yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Program KKN UNNES GIAT 9 di Kecamatan Windusari diharapkan dapat menjadi jembatan yang menghubungkan pengetahuan akademik dengan realitas di lapangan, sekaligus memperkuat hubungan antara mahasiswa, universitas, dan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline